Berita Viral

Mahfud MD Bocorkan Alasan Sebenarnya Rahayu Saraswati Keponakan Prabowo Mundur dari DPR RI: Korban

Keputusan Rahayu Saraswati mundur dari kursi Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, menuai respons mantan Menkopulhukam, Mahfud MD.

Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
Kolase istimewa/Instagram
MUNDUR - Rahayu Saraswati D. Djojohadikusumo, keponakan Prabowo yang mundur dari kursi DPR RI 

SURYA.CO.ID - Keputusan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo mundur dari kursi Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, menuai respons mantan Menkopulhukam, Mahfud MD.

Keponakan Presiden Prabowo Subianto itu mundur setelah polemik video wawancaranya dipotong hingga memantik amarah publik. 

Wawancara yang dimaksud adalah podcast di Youtube ANTARA TV Indonesia, pada Agustus 2025. 

Dalam video berjudul ”Rahayu Saraswati Kupas Isu Perempuan hingga Kolaborasi Ekonomi Kreatif”, ia membicarakan isu seputar lapangan kerja. 

Rahayu menilai, kawula muda saat ini harus bisa membuka lapangan pekerjaan sendiri, tanpa bergantung pada pemerintah. 

Karena, menurutnya, masih banyak sektor pekerjaan yang belum banyak dijamah oleh para pemuda dan tidak hanya bergantung pada sektor padat karya. 

“Jadilah entrepreneur, daripada ngomel enggak ada kerjaan, bikin kerjaan buat teman-teman lu,” kata Sara dalam video itu.

Meski demikian, ia menyebut sejumlah industri besar seperti pangan dan hilirisasi yang menjadi perhatian Presiden Prabowo Subianto akan meningkat.

Baca juga: Berani Mundur dari DPR RI Imbas Pernyataanya Dipotong, Tabiat Rahayu Saraswati Dibongkar Mahfud MD

“Jangan hanya bersandar, karena kalau masih bersandar kepada sektor-sektor padat karya dan bersandar kepada pemerintah untuk provide the jobs, kita masih di zaman kolonial berarti, yang di mana kita bersandar kepada si raja, dan si ratu, dan si priayi untuk kasih kita kerjaan. No, kita sudah move on dari situ,” ujar Rahayu .

Sayangnya, pernyataan Rahayu dipotong pada menit ke-25 hingga ke-27 saja. 

“Cukup panjang sebenarnya. Dua menit lebih yang dijadikan beberapa kalimat oleh pihak-pihak yang ingin menyulutkan api amarah masyarakat,” ujar Rahayu.

Pernyataan itu berubah makna. Dia dinilai merendahkan masyarakat, terutama kaum muda.

Dari sini lah, Rahayu kemudian menyampaikan permohonan maaf dan menyatakan mundur dari kursi DPR RI. 

"Dengan ini, saya menyatakan pengunduran diri saya sebagai anggota DPR RI kepada Fraksi Partai Gerindra,” kata Rahayu melalui akun media sosial Instagram-nya, Rabu (10/9/2025).

“Tidak ada maksud maupun tujuan dari saya sama sekali untuk meremehkan bahkan merendahkan upaya dan usaha yang dilakukan oleh masyarakat, terutama anak-anak muda yang ingin berusaha, tetapi menghadapi berbagai kesulitan dan tantangan,” kata Sara.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved