Wawancara Eksklusif
Bupati Tuban Mas Lindra Endorse Gratis Produk UMKM hingga Laris Manis
Kabupaten Tuban masih menduduki peringkat kelima daerah termiskin di Jawa Timur.
Penulis: M. Sudarsono | Editor: irwan sy
SURYA.co.id | TUBAN - Kabupaten Tuban masih menduduki peringkat kelima daerah termiskin di Jawa Timur.
Meski begitu, angka penurunan kemiskinan sebesar 1,29 persen termasuk penurunan tertinggi 10 besar di provinsi timur pulau Jawa.
Seperti apa penanganan kemiskinan yang di kepemimpinan Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky (Mas Lindra)?
Berikut wawancara eksklusif pemimpin redaksi Tribunjatim Tri Mulyono dengan Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky.
SURYA: Bagaimana kiat mengurangi angka kemiskinan yang tergolong tinggi tersebut?
Mas Lindra: Penurunan angka kemiskinan, turun signifikan karena banyak kegiatan ekonomi yang tidak hanya terpusat di kota saja, tapi jauh dari kota juga ada.
Ada kesempatan masyarakat lain untuk menumbuhkan ekonomi di kecamatan-kecamatan lain, saya harus turun kalau ada event UMKM di tingkat bawah.
SURYA: Terkait UMKM, Mas Lindra pernah diendorse?
Mas Lindra: Alhamdulillah followers Instagram saya banyak, jadi saya juga ikut endorse produk.
Infonya setelah saya endorse penjualan meningkat, seperti batik misalnya. Ini gratis.
SURYA: Tuban merupakan daerah yang dialiri Bengawan Solo, tantangan agar tidak banjir?
Mas Lindra: Ada kurang lebih sekitar 18 Daerah Aliran Sungai (DAS), banyak anak sungai tertutup mulai didirikan pemukiman yang ada.
Lalu untuk kebijakan paling krusial yaitu bibir sungai, ada yang namanya pengerasan.
Dari sisi regulasi kan ada jarak aturan untuk tidak mendirikan bangunan karena bisa rawan, kita jalin kerja sama dengan lembaga terkait, misal pengendalian pintu air jaga.
Adanya jembatan melintasi bengawan tentu efektif untuk ekonomi, pendidikan, kesehatan antar wilayah.
SURYA: Sebagai kepala daerah, memasuki tahun politik agar pemilu damai seperti apa?
Mas Lindra: Saat ini pemilih sudah pandai, disodori informasi yang banyak terhadap potensi bakal calon dari elemen yang ada.
Silakan nilai itu semua, pilih yang baik, siapapun yang berangkat dan terpilih adalah kader yang terbaik.
SURYA: Menurut anda, bagaimana pandangan anak muda tentang berpolitik?
Mas Lindra: Masih muda jangan alergi politik, menurut saya politik sudah ada tanpa kita sadari, jangan konotasi negatif.
Politik itu harus bisa memberikan manfaat bagi orang banyak.
SURYA: Di dunia maya banyak cari keyword istri pacar bupati, tanggapan Mas Lindra bagaimana?
Mas Lindra: Sekarang belum ada, kalau nikah pasti dipublis.
Saat ini saya fokus pemerintahan, tapi ini harus segera saya realisasikan juga, kalau lama-lama tidak enak ini.
SURYA: Mas Lindra aktif dan responsif di medsos, kalau ada yang kritik bagaimana?
Mas Lindra: Kritik hal penting menunjukkan saya tidak sempurna dan harus diperbaiki, saya harus buktikan lambat laun berubah baik.
Saya baru jalan dua tahun dikritik pembangunan, saya akan terus perbaiki, orang kritik itu sayang sama kita dan tidak menginginkan kita terjerumus.
SURYA: Ada yang iseng Direct Message (DM) minta dijadikan pacar?
Mas Lindra: Banyak, banyak pilihan juga tidak bagus.
SURYA: Mas Lindra sosok komplit, kaya, muda tampan, berkah atau beban?
Mas Lindra: Itu jadi penyemangat, saya ingin jadi lebih dari orang tua saya. Jadi berkah pasti ada, kalau beban rasanya tidak, itu jadi tantangan dengan menjadikan karya yang nyata.
Saya sekarang jadi anak muda yang sedikit banyak dilihat, jika saya jadi anak muda yang berhasil, maka jadi anak muda yang menginspirasi.
Anak muda harus mendengarkan petuah dari orang tua agar jadi anak yang bijaksana dan bermanfaat.
Wawancara Eksklusif Zulia Mahendra, Putra Sulung Amrozi Pelaku Bom Bali yang Kini Cinta Indonesia |
![]() |
---|
Wawancara Eksklusif Gubernur Khofifah, Sukses Bawa Jatim Jadi Provinsi Terdepan di Indonesia |
![]() |
---|
Wawancara Eksklusif Ketua DPRD Jombang Hadi Atmaji, Optimisme Tinggi dari Kursi Legislatif |
![]() |
---|
Wawancara Eksklusif - Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, Sang Bunga Desa yang Majukan Wisata |
![]() |
---|
Wawancara Eksklusif - Gebrakan Bupati Gus Fawait, Warga Jember Gratis Berobat di Faskes se-Indonesia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.