SUMBER UANG Ida Dayak hingga Bisa Buat Penginapan 2 Lantai Padahal Pengobatan Gratis, Ini Kata Anak
Ida Dayak membuat penginapan dua lantai di tempat asalnya, Paser, Kalimantan Timur. Darimana sumber uangnya mengingat setiap pengobatannya gratis?
SURYA.CO.ID - Terungkap sumber uang Ida Dayak, pengobat alternatif yang dijuluki Perempuan Sakti dari Paser, Kalimantan Timur.
Seperti diketahui, dalam setiap pengobatannya Ida Dayak tidak mengenakan biaya alias gratis kepada pasiennya, namun hanya meminta mereka berjoget saja.
Meski begitu, belum lama ini terungkap jika Ida Dayak tengah membangun sebuah penginapa dua lantai di tempat asalnya, di Desa Pasir Belengkong, Kecamatan Pasir Belengkong, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.
Keberadaan penginapan dua lantai yang masih dalam proses pembangunan itu terungkap saat TribunKalitim.co (grup surya.co.id) menyambangi rumah Ida Dayak pada Rabu (5/4/2023) lalu di Paser, Provinsi Kalimantan Timur.
Rumahnya sekitar 5 kilometer dari jalan utama Pasir Belengkong, dan berkisar 10 kilometer dari Ibukota Kabupaten Paser.
Baca juga: MISTERI Tarian Ida Dayak sebelum Obati Pasien Dibongkar Pesulap Merah, Ternyata Bukan Mantra
Saat menyambangi rumah Ida Dayak, TribunKaltim.co bertemu dengan sang anak tunggal Ida Dayak, bernama Herman Ida Andriani.
Herman saat itu ditemui tengah berada di lantai dua bangunan rumah milik ibunya yang sementara proses pembangunan.
“Ibu (Ida Dayak) minta tolong ke saya untuk fokus dulu merawat kebun sawit, sambil mengerjakan rumah ini,” kata Herman saat bercerita.
Memang rumah Ida Dayak di Desa Pasir Belengkong, tak jauh dari perkebunan sawit milik warga sekitar.
Rumah Ida Dayak adalah rumah transmigrasi pada umumnya, terbuat dari kayu, berkelir cat hijau.
Kondisi rumah Ida Dayak, saat ini sedang dalam perombakan.
Dari perombakan itu, hanya tersisa separuh badan rumah.
Sisanya lagi digunakan untuk membangun sebuah rumah beton, tepat di samping rumah Ida Dayak yang lama.
Rumah Ida dayak juga bersebelahan dengan rumah sang anak, Herman.
“Rumah beton yang sedang dibangun itu rencananya buat penginapan,” kata Herman.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.