Berita Sidoarjo

Kesaksian Warga, Terdengar Beberapa Kali Ledakan dalam Peristiwa Kebakaran Toko di Waru Sidoarjo

Polisi masih belum memastikan penyebab kebakaran toko di Waru, Sidoarjo, yang mengakibatkan ibu dan balitanya meninggal dunia.

Penulis: M Taufik | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/M Taufik
Polisi melakukan olah TKP kebakaran toko di Wedoro, Kecamatan Waru, Sidoarjo, Kamis (16/6/2022). 

SURYA.CO.ID, SIDOARJO - Polisi masih belum memastikan penyebab kebakaran toko kelontong yang mengakibatkan dua korban meninggal dan satu korban luka bakar di Wedoro, Kecamatan Waru, Sidoarjo. 

Namun dari beberapa keterangan warga sekitar, diketahui sempat terdengar beberapa kali ledakan dalam peristiwa yang terjadi pada Kamis (16/6/2022) pagi buta itu. 

“Iya, sempat ada ledakan. Petugas masih melakukan penyelidikan untuk memastikan semuanya,” kata Kapolsek Waru, Kompol Bunari di lokasi kejadian. 

Beberapa saksi menyebut, api pertama membesar di pompa bensin atau pom bensin mini depan toko. Saat itu, pemilik toko sudah dalam keadaan tergeletak di lantai dengan luka bakar di tangan dan kaki. 

Diduga, korban terbakar karena pompa bensin mengalami konsleting listrik. Namun, lagi-lagi polisi mengaku masih perlu penyelidikan lebih lanjut. 

“Labfor masih bekerja, melakukan olah TKP dan mendalami beberapa alat bukti di lokasi kejadian,” lanjut Kapolsek.

Baca juga: Identitas Ibu dan Balita yang Meninggal dalam Insiden Kebakaran Toko di Waru Sidoarjo

Akibat peristiwa kebakaran tersebut, ibu dan anak balitanya meninggal dunia. Mayatun (36) dan Widi Wulandari (4) ditemukan tak bernyawa di kamar mandi. Diduga berusaha menyelamatkan diri saat kebakaran terjadi. 

Sementara suami atau ayah korban, Sumaya (40) mengalami luka bakar serius. Dia tergeletak di lantai dengan luka bakar di tangan dan kaki saat kebakaran terjadi.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved