Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
KASUS SUBANG TERBARU, Yoris dan Yosef Pecah Kongsi Lagi, Kejanggalan Dibongkar Eks Bendahara Sekolah
Yoris Raja Amanullah, saksi kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat kembali membuat langkah tak terduga.
Hal ini beralasan setelah Yoris mengunggah curahan hatinya di status WhatsApp miliknya.
Yoris meluapkan kekesalannya kepada pihak yang ingin menjatuhkannya di yayasan.
Seperti diketahui, Yoris adalah ketua Yayasan Bina Prestasi Nasional Subang yang membawahi SMP dan SMK di wilayah tersebut.
Selain merasa dijatuhkan oleh pihak-pihak tertentu, Yoris juga mengaku dikriminalisasi soal yayasan.
Hanya saja, dia tidak gamblang menyebut siapa pihak-pihak yang dimaksud.
Dia hanya berkoar bahwa penyidik kepolisian tidak bodoh dan tidak bisa dikibuli.
Berikut status-status WA Yoris yang membuat ramai jagad maya:
"Dari awal Aa udah curiga (*****) ini ingin menjatuhkan aa di yayasan... Hahaha Allah Maha Tahu mana yang Salah dan Benar.. Sekarang mending netral lagi"
"Mereka yang minta aa yang beresin sekolah tapi mereka yang bikin ulah memojokkan aa hahahaha asuuu (imoji tertawa)"
"Mereka mau mengkriminalisasi saya soal yayasan..
Penyidik tidak bodoh boss... Mereka orang2 sudah terlatih.. nggak bisa dikibuli hehe"
Di status lain, Yoris menyebut pihak yang ingin mengkriminalisasi itu di awal memintanya untuk membenahi yayasan, tapi terakhirnya justru menyudutkan dia.
Dia pun menduga hal itu karena dia sudah tahu dalangnya.
"Lucu lucu... mereka yang minta buat benahi yayasan sama sekolah... Eh malah saya yang disudutkan.. hayo kenapa? Karena saya sudah tahu dalang (pengen yayasan) hehe (diluar kasus)"

Disudutkan Mr X
Di bagian lain Yoris semakin tersudut dengan pernyataan seorang saksi yang menyebut dirinya MR X.