Pemprov Jatim
Gubernur Khofifah Panen Raya Dua Jenis Padi Varietas Unggul di Malang
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa melakukan panen raya dua jenis padi varietas unggul di Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang.
Penulis: Fatimatuz Zahro | Editor: Cak Sur
Khofifah juga mengungkapkan bahwa terdapat hal strategis selain percepatan masa tanam yaitu alih fungsi lahan seperti lahan sawah mengalami alih fungsi jadi lahan industri, maka lahan sawah harus dilindungi.
Untuk itu, kabupaten/kota harus melindungi peta areanya yang mendukung ketahanan pangan hingga pada seluruh institusi mulai tingkat desa kelurahan kecamatan dan semua pihak.
"Kita butuh peta yang lebih detail bagaimana lahan pertanian pangan berkelanjutan (LPPB) bisa terus terjaga. Saya berharap, bahwa Kab. Malang dan 14 daerah lain bisa menerapkan perda RT/RW agar menjaga area persawahan demi mewujudkan kedaulatan pangan," terangnya.
Di sisi lain, Bupati Malang Sanusi menyatakan, panen raya ini merupakan hasil inovasi kelompok tani yang dikelola bersama Kepala Desa untuk mencari bibit yang tepat untuk dikembangkan di Kab. Malang.
Ia menyebut, ketika musim kemarau tiba, jenis varietas yang ditanam adalah Brangbiji. Ketika memasuki musim hujan, varietas yang ditanam adalah hibrida maupun ciherang.
"Pada kondisi optimal, produksi padi hibrida bisa mencapai 14.8 - 15 ton per hektare. Namun kali ini akibat perubahan iklim hanya mencapai 7 ton. Upaya ini terus kita lakukan lewat monitoring menggunakan pupuk organik sehingga nanti padi atau beras yang dihasilkan bisa organik pula. Nanti kita akan lihat jenis Padi yang unggul akan kita terus kembangkan,” tegasnya.