Berita Bojonegoro

Ada Siswa dan Guru Terpapar Covid-19, SMAN 1 Bojonegoro Berlakukan Pembelajaran Jarak Jauh

Sejumlah guru dan siswa dinyatakan positif terpapar virus corona, hingga sekolah harus memberlakukan pembelajaran jarak jauh (PJJ) atau daring.

Penulis: M. Sudarsono | Editor: Titis Jati Permata
Foto Istimewa SMAN 1 Bojonegoro
SMAN 1 Kabupaten Bojonegoro 

SURYA.CO.ID, BOJONEGORO - SMA Negeri 1 Bojonegoro menerapkan lockdown usai warga sekolah dinyatakan terpapar covid-19.

Sejumlah guru dan siswa dinyatakan positif terpapar virus corona, hingga sekolah harus memberlakukan pembelajaran jarak jauh (PJJ) atau daring.

Kepsek SMAN 1 Bojonegoro, Sumarmin mengatakan, pihak sekolah menerapkan lockdown sebagaimana surat keputusan bersama (SKB) 4 Menteri.

Ada sekitar 10 siswa yang positif berdasarkan laporan dari wali murid, dan ada tiga guru juga positif.

Baca juga: Marak Pencurian Sepeda Motor, Dua Pelaku Ditangkap Polisi Usai Beraksi di Jalan Tanjungsari Surabaya

"Total ada 13 baik siswa dan guru, saya juga positif sudah tidak masuk sekolah," ujarnya dikonfirmasi, Kamis (24/2/2022).

Ia menjelaskan, pemberlakuan lockdown dimulai hari ini sampai beberapa hari ke depan, demi mencegah agar penyebaran virus tidak semakin meluas.

Baca juga: Pria Pengangguran Bobol Warkop di Gayungan Kota Surabaya, Kepergok Warga yang Begadang

Disinggung apakah nanti akan ada perpanjangan lagi atau tidak setelah lockdown pertama, Sumarmin masih akan menunggu perkembangan lebih lanjut.

"Lockdown mulai hari ini Kamis 24 Februari-4 Maret, jadi pembelajaran dilakukan secara daring," pungkasnya.

BACA BERITA BOJONEGORO LAINNYA

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved