Fakta Sebenarnya Kematian Canon, Anjing di Aceh Singkil yang Viral Mati Setelah Ditangkap Satpol PP

Terungkap fakta sebenarnya kematian Canon, anjing di Aceh Singkil yang viral karena dikabarkan mati setelah ditangkap Satpol PP setempat.

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
Instagram @rosayeo via Kompas.com
Momen saat Canon ditangkap Satpol PP di Aceh Singkil. Anjing tersebut viral karena dikabarkan mati seteah ditangkap. 

Ia mengatakan, hewan itu dimasukkan ke keranjang oleh seorang perempuan penjaga resor yang memelihara anjing.

"Yang masukan ke keranjang dan lakban keranjang bukan kami, tapi yang jaga resor. Kami membawanya saja," ungkap Abdullah.

2. Dilakban tapi tetap bisa bernapas

Canon terpaksa dilakban karena terus meronta.

Walau dilakban, menurut Abdullah tetap diberi lubang untuk bernapas.

Abdullah mengatakan, walau dilakban keranjang itu, tempat tersebut tetap diberi lubang untuk bernapas.

Dari lubang itulah, pihaknya mengklaim telah memberi minum air mineral kepada anjing sepanjang perjalanan.

Selain Canon, ada satu anjing betina lain yang ikut diamankan.

Dua anjing tersebut dibawa dari Pulau Panjang ke Singkil.

3. Canon mati saat dikeluarkan dari keranjang

Namun saat dikeluarkan dari keranjang, Canon mati dan satu ekor anjing betina selamat.

"Namun sampai Singkil, ketika dikeluarkan si Canon mati. Satunya lagi segar bugar malah sudah diambil pemiliknya.

Penyebab matinya kami tidak tahu karena tidak ada kami sakiti, malah dikasih minum. Satunya lagi di Singkil yang hidup saya belikan telur karena itu makannya," jelas dia.

4. Permintaan lembaga adat dan kecamatan

Sementara itu, Kepala Satpol PP dan Wilayatul Hisbah (WH) Kabupaten Aceh Singkil, Ahmad Yani, juga angkat bicara soal kasus anjing mati yang viral di media sosial itu.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved