KKB Papua
KKB Papua di Beoga Makin Menggila, Tokoh Agama Sebut Anak Sekolah dan Guru Takut hingga Turun Gunung
Aksi KKB Papua di Distrik Beoga yang semakin menggila membuat anak sekolah dan guru takut hingga turun gunung.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
Pria yang menjabat sebagai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Papua ini gugur setelah ditembak di Beoga, Kabupaten Puncak, Papua pada Minggu (25/4).
Penembakan ini terjadi saat Brigjen TNI Gusti Putu Dani meninjau lokasi pembakaran ulah KKB Papua di Beoga dua pekan silam.
Brigjen TNI Gusti Putu Dani Nugraha adalah pria asal Bali yang menjabat sebagai Kepala BIN Papua.
Dia mulai menjabat sebagai Kabinda Papua sejak Juni 2020 lalu.
Sebelumnya, dia menjabat sebagai Panglima Detasemen Markas Besar Tentara Nasional Indonesia (Pamen Denma Mabesad).
Brigjen TNI Gusti Putu Danny Nugraha Karya juga pernah menjabat sebagai Kepala Kelompok Staff Ahli (Kapok Sahli) Pangdam Jaya.

Baca juga: Kecanggihan Spesifikasi Kapal MV Swift Rescue Singapura yang Temukan Kontak Visual KRI Nanggala 402
Baca juga: Sosok Lekagak Telengen, Pimpinan KKB Papua yang Tembak Mati Kepala BIN Brigjen Gusti Putu
Sebelum berpangkat Brigjen, Gusti Putu Danny Nugraha berpangkat Kolonel Infanteri (Inf).
Sejak 2020 lalu, pria asal Bali ini mulai bertugas di Papua sebagai Kabinda.
Sayang, belum genap setahun bertugas, dia harus gugur setelah ditembak KKB.
Ia diketahui gugur saat melakukan peninjauan lokasi pembakaran yang diakibatkan oleh KKB Papua di Beoga.
Kabar ini dibenarkan oleh Panglima Kodam XVII/Cenderawasih, Mayjen Ignatius Yogo Triyono.
"Iya betul ditembak di Beoga, gugur, jenazah belum bisa dievakuasi," kata Panglima Kodam XVII/Cenderawasih, Mayjen Ignatius Yogo Triyono ketika dikonfirmasi, Minggu (25/4/2021).
Menurut informasi yang diperoleh, jenazah almarhum Brigjen Putu Dani saat ini saat ini belum bisa dievakuasi.
Rencananya, proses evakuasi itu akan dilakukan besok.
Adapun kejadian penembakan terhadap Kepala BIN Daerah (Kabinda) Papua, Brigjen TNI Gusti Putu Danny Nugraha belum diketahui secara detail.
"Saya belum tau kejadian penembakannya bagimana, masih didalami, karena komunikasi sangat susah," katanya.
Panglima Kodam XVII/Cenderawasih, Mayjen Ignatius Yogo Triyono berencana besok akan berangkat ke Mimika untuk memonitor.
Ikuti berita tentang KKB Papua di Surya.co.id.