KKB Papua Dapat Balasan Setelah Bunuh 2 Anak Buah Jenderal Andika Perkasa, Yonif 400/BR Tembak 1 OPM

KKB Papua akhirnya mendapat balasan setelah menewaskan dua anak buah Jenderal Andika Perkasa. 1 anggotanya ditembak Pasukan Yonif 400/BR

Kolase Facebook TPNPB dan TribunManado
Ilustrasi KKB Papua dan Pasukan Yonif 400/BR. 1 anggota KKB Papua ditembak mati oleh pasukan Yonif 400/BR 

Peristiwa penembakan itu terjadi ketika Pratu Roy baru melaksanakan salat subuh.

2. Pratu Dedi Hamdani

Sementara, Pratu Dedi Hamdani meninggal saat melakukan pengejaran KKB Papua.

Pratu Dedi mengejar KKB Papua setelah Pos Titigi menjadi sasaran penembakan.

"Korban juga ditembaki secara membabi buta dari arah ketinggian di hutan yang terletak antara Kampung Sugapa Lama dan Kampung Hitadipa," ucap Suriastawa.

Sebelumnya, pihak TNI melaporkan kontak tembak TNI dan KKB Papua berlangsung pada Jumat pagi.

Baku tembak berlangsung hingga Jumat siang.

Kedua prajurit yang gugur itu merupakan anggota Yonif 400/BR yang sedang bertugas di Intan Jaya.

Dandim 1705/Nabire Letkol Benny Wahyudi menjelaskan, ini bukan kali pertama Pos TNI Titigi diserang KKB Papua.

Insiden serupa juga terjadi pada 10 Januari lalu.

Akibat penyerangan itu, Pratu Agus Kurniawan gugur.

"Ini lokasi yang sama dengan lokasi tewasnya Pratu Agus Kurniawan. Koramil sekarang Siaga, tingkatkan kewaspadaan," kata Benny.

Menurut Benny, KKB Papua pimpinan Sabinus Waker diduga menjadi dalang di balik penyerangan kali ini.

Kelompok itu juga diduga dalang di balik penyerangan pada 10 Januari.

"Mereka menyerang sejak jam 07.00 WIT, ini masih kelompok yang sama (kelompok Sabinus Waker)," kata dia.(*)

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved