Pilbup Jember 2020
Survei PRC: Petahana dan Penantang Bersaing Ketat di Pilbup Jember 2020
Persaingan ketat terlihat antara Paslon petahana dan penantang di Pilbup Jember 2020, terlihat dari hasil survei yang dirilis lembaga riset
Penulis: Sri Wahyunik | Editor: Cak Sur
“Berdasarakan hasil data survei kami (PRC), dengan selisih hanya 0,6 persen sampai dengan 1,4 persen, baik petahana (Faida – Vian) maupun penantang (Hendy – Gus Firjaun) sama-sama memiliki peluang yang besar,” tegas Munir.
Sedangkan Manajer Program PRC, Arif Prio Wicaksono menambahkan survei itu dilakukan untuk melihat kondisi riil menjelang hari H Pilkada Jember 9 Desember.
Menurut Arif dinamika Pilkada Jember tahun 2020 ini sangat menarik. "Karena menjadi pertarungan 'rekom rakyat' dan rekom partai. Seperti kita ketahui bersama, petahana maju dari jalur perseorangan yang memakai rekom rakyat, dan penantangnya dari jalur partai politik, mendapatkan rekom partai," ujar Arif.
Melalui survei itu, lanjutnya, PRC ingin melihat seberapa besar peluang petahana menang, dan menguji seberapa besar penantang bisa merebut kemenangan dari petahana.
Survei itu dilaksanakan pada 26 November 2020 hingga 2 Desember 2020. Ada 500 responden yang tersebar di 31 kecamatan se-Kabupaten Jember. Selanjutnya, terdapat 50 desa yang terpilih secara acak sebagai basis survei.
Metode survei yang digunakan adalah multistage random sampling, dengan Confidence Level sebesar 95 persen.
Adapun rentang Margin of Error (MoE) dalam survei PRC sebesar 4,5 persen.
“Guna memastikan kualitas survei, dilakukan supervisi secara berlapis melalui Koordinator Lapangan (Korlap) dan supervisor, serta dilakukan Respondents Check sebesar 20 persen dari total responden,” lanjut Arif.
Sampel responden PRC, tegas Arif, sudah mendekati populasi penduduk di masing-masing profil responden.