Virus Corona di Bangkalan

Dalam 2 Hari ada 5 Warga Bangkalan Positif Covid-19. Ini Tanggapan Gugus Tugas

Dalam 2 hari saja, lima orang warga Bangkalan Madura dinyatakan positif covid-19. Ini komentar gugus tugas setempat.

Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Eben Haezer Panca
ist
Update Peta Sebaran Corona Virus Disease (Covid-19) Kabupaten Bangkalan menunjuk penambahan sebanyak tiga pasien terkonfirmasi positif Covid-19, Kamis (7/5/2020) malam 

SURYA.co.id | BANGKALAN - Pemkab Bangkalan melalui Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) mengimbau masyarakat untuk turut berperan serta dalam upaya memutus mata rantai penularan.

Pasalnya, hanya dalam kurun waktu dua hari, Rabu (6/5/2020) dan Kamis (7/5/2020), tercatat lima warga dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.

Juru Bicara Humas Gugus Tugas Covid-19 Bangkalan Agus Zain mengungkapkan, pihaknya dibantu beberapa komunitas dan elemen masyarakat telah bekerja keras dalam upaya memutus mata rantai penularan.

"Tetapi segala upaya yang dilakukan tidak akan efektif bila tanpa dukungan dan partisipasi dari seluruh masyarakat," ungkap Agus, Kamis (7/5/2020) malam.

Dengan terkonfirmasinya tiga orang pelaut sekaligus, lanjut Agus, Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bangkalan berharap kepada masyarakat luas di seluruh penjuru wilayah Kabupaten Bangkalan agar benar-benar bersedia mentaati segala anjuran dan imbauan.

"Baik yang disampaikan oleh pemerintah melalui Gugus Tugas Covid-19 tingkat Kabupaten maupun Satuan Tugas Covid-19 yang sudah terbentuk di tingkat desa/kelurahan," harapnya.

Seperti diketahui, ketiga pelaut tersebut yakni Tuan M (40) asal Desa Lajing Kecamatan Arosbaya, Tuan S (35), asal Desa Lajing Kecamatan Arosbaya, dan Tuan F (34) asal Desa Tengket Kecamatan Arosbaya.

Mereka menjadi pasien terkonfirmasi positif Covid-19 ke-16, 17, 18 di Bangkalan berdasarkan hasil Swab/PCR.

"Tuan F terlebih dulu terkonfirmasi positif Covid-19. Dua pelaut lainnya merupakan hasil tracing (penelusuran) terhadap Tuan F," pungkasnya.

Imbauan tegas juga pernah dilontarkan Kapolres Bangkalan AKBP Rama Samtama Putra ketika memantau Posko Mudik dan Pelayanan Covid-19 Akses Suramadu, Desa Morkepek, Kecamatan Labang, Kamis (30/4/2020) malam.

Kala itu, Update Peta Sebaran Covid-19 Bangkalan 30 April 2020 masih berjumlah 11 orang. Tambahan dua pasien itu berasal dari Kecamatan Arosbaya dan Kecamatan Kamal.

Padahal, dijelaskan Rama, pihaknya tanpa lelah memberikan imbauan, edukasi, pembubaran, hingga patroli setiap malam.

"Tapi masyarakat sepertinya kok acuh," jelas Rama dengan nada heran.

Dengan nada keras, Rama mengimbau masyarakat untuk benar-benar menerapkan physical distancing guna menekan angka penyebaran Covid-19.

Jika memang penting untuk keluar rumah, lanjutnya, wajib memakai masker, kurangi kerumunan, dan menjaga jarak atau physical distancing.

"Ini sekali lagi saya imbau dengan keras, warga yang tidak punya kepentingan mendesak tidak usah keluar rumah," tegasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved