Pilkada Sumenep 2020
Siapakah Pengganti Kepemimpinan Bupati Sumenep, Busyro: Tak Cukup Hanya Tokoh, Harus Mau Gerilya
KH Imam Hasyim menyampaikan, jika kandidat calon bupati dan wakil bupati pada Pilkada 2020 nanti yang akan diusung dari PKB tidak harus dari kiai.
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Cak Sur
Dikonfirmasi Ketua DPC PKB Sumenep, KH Imam Hasyim menyampaikan, jika kandidat calon bupati dan wakil bupati pada Pilkada 2020 nanti yang akan diusung dari PKB tidak harus dari kiai.
Menurut KH Imam Hasyim, ciri-ciri yang cocok calon pemimpin dengan PKB ini calon yang benar-benar satu pemikiran dengan kiai dan ulama.
"Karena Kabupaten Sumenep ini berbasis pesantren," kata Imam Hasyim.
Saat ini kata Imam Hasyim, PKB masih survei siapa calon kandidat yang paling khas.
"Sampai saat ini masih belum rampung yang kami terjunkan ke bawah itu, nanti kalau itu sudah selesai kami akan presentasikan dan insyaa Allah dalam waktu dekat ini awal November sudah kelihatan siapa kandidat calon bupati dan wakil bupati di Kabupaten Sumenep dari PKB," paparnya.
Ditanya yakin dan tidak jika yang akan memimpin Sumenep tetap dari PKB di Pilkada 2020, Imam Hasyim menyapaikan jika di Sumenep, PKB pemenang suara terbanyak.
"Dan kami mengusung kandidat dari PKB, maka kami tetap harus optimis ke depan," katanya.