VIRAL Perwira Polisi Menyamar di Tempat Dugem Cekcok dengan Satpol PP, ini 3 Aksi Penyamaran Lainnya

Sedang viral Perwira Polisi Menyamar di Tempat Dugem malah Cekcok dengan Satpol PP, ini 3 Aksi Penyamaran Lainnya

Ist Tribun Batam
Ilustrasi Satpol PP 

Selama proses wawancara, Popi ditanya mengenai kesiapannya menjadi PSK di tempat hiburan tersebut.

"Setelah diwawancara dan saya menyatakan siap, kemudian disuruh istirahat di kamar," katanya.

Dia mengaku tidak terlalu lama berada di dalam tempat hiburan tersebut.

Setelah itu, dia langsung menghubungi tim Satreskrim Polres Garut pimpinan Kasatreskrim AKP Aulia Djabar yang telah berada di dekat tempat hiburan tersebut.

"Jadi enggak lama, enggak sampai disuruh melayani tamu," ujar Popy.

Ia mengaku sempat ketakutan ketika akan menyamar menjadi PSK.

Namun, karena ada tim Satreskrim Polres Garut yang mendampingi, dirinya merasa lebih tenang.

Kapolres Garut AKBP Budi Satria Wiguna mengatakan, pihaknya menugaskan dua anggotanya untuk melakukan penyamaran.

Begitu dipastikan ada praktik perdagangan orang dan prostitusi, petugas langsung masuk melakukan penyergapan.

"Jadi enggak lama menyamarnya, paling 1 jam lebih," kata Budi.

3. Menyamar Jadi Emak-emak Berdaster & Berhijab

Aksi polisi menyamar menyerupai emak-emak berdaster, memakai hijab dan masker viral di media sosial. 

Dilansir dari Tribun Wow dalam artikel 'Viral di FB Aksi Polisi Nyamar Jadi Emak-emak Pakai Daster dan Jilbab, 3 Begal Berhasil Diciduk', polisi ini menyamar laiknya emak-emak berdaster demi bisa membekuk begal yang banyak beraksi di wilayah Polek Medan Timur, Medan.  

Walhasil, penyamaran polisi ini pun sukses. 

Tiga begal berhasil ditangkap jajaran Polsek Medan Timur, Selasa (16/7/2019). 

Aksi penyamaran polisi ini viral setelah diunggah di akun Facebook  Yuni Rusmini, Rabu (17/7/2019).

Dalam unggahannya, ia membagikan potret sang polisi yang mengenakan daster hingga hijab tersebut.

Tampak dalam unggahannya, anggota polisi tersebut menggunakan daster berwana hijau dan kerudung kuning.

Ia mengenakan sepeda motor Yamaha Beat Merah lengkap dengan masker untuk penutup mulut.

"Berbagai cara dilakukan polisi untuk mengungkap kasus kejahatan di jalanan. Seperti yang dilakukan oleh petugas Polsek Medan Timur. Mereka menyamar sebagai wanita dengan menggunakan jilbab dan daster," tulis akun Yuni Rusmini dalam keterangannya.

Kisah viral tersebut, juga turut dibagikan oleh akun Facebook Polda Sumatera Utara, Selasa (16/7/2019).

Dalam keterangannya, akun Facebook Polda Sumatera Utara menjelaskan kronologis penangkapan tiga begal sadis. 

Berikut isi unggahannya: 

"Penangkapan tiga pelaku begal yang terkenal sadis oleh petugas Polsek Medan Timur ,komplotan begal yakni Ipal Ardiansyah alias Gopal (24), M Ferdiansyah alias Popay (17) dan Sopan Yohansyah alias Yoyo (21) terkecoh dan berujung dijebloskan ke sel tahanan polisi.

Tiga pelaku ini merupakan komplotan begal sadis dan licin, mereka tidak segan-segan melukai para korbannya dan sudah 4 kali beraksi," kata Kapolrestabes Medan, Kombes Dadang Hartanto saat memberikan keterangan didampingi Kapolsek Medan Timur Kompol Arifin, Selasa (16/7/2019).

Usut punya usut, kisah penangkapan tiga pelaku begal sadis tersebut ternyata menyimpan cerita unik. Kapolsek Medan Timur, Kompol Arifin mengatakan mereka mulai menangani kasus tersebut atas masuknya laporan dari beberapa warga yang mengaku menjadi korban begal di TKP
Jl. Perkebunan Kel. Pulo Brayan Bengkel Kec. Medan Timur

Polisi berdaster dan berhijab pun beraksi memancing para pelaku dengan melewati jalan tersebut di jam sepi dengan motor scoopy. Saat akan melakukan pembegalan, polsek medan timur langsung meringkus ke 3 pelaku.

Barang Bukti yg di amankan
- 1 (satu) bilah pisau
- 2 (dua) baju koas hasil kejahatan
- 1(satu) potong celana hasil kejahatan". 

Sementara itu, dikutip dari TribunMedan.com, tiga pelaku ini membegal seorang wanita bernama Ratna Delima Boru (49).

"Mereka memepet korban sehingga terjatuh lalu mereka mengambil sepeda motornya," jelas Kapolresta Medan Kombes Pol Dadang Hartanto.

Akibatnya, korban mengalami luka-luka di sekujur tubuhnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved