Ternyata Mbah Moen Sempat Dicegah Saat Mau Naik Haji, Cerita Gus Mus Bikin Warganet Meleleh
Ternyata KH Maimoen Zubair sempat dicegah saat ingin menunaikan ibadah haji tahun ini.
"Inna lillah wa innaa ilaihi raji'un. Kyai Maimoen Zubeir (Mbah Moen) wafat di tanah suci Makkah jam 8.17 WIB tadi.
Beliau wafat di tempat yang dicintainya.
Saya mendapat kabar langsung berita ini dari Pak Supri, salah seorang terdekat Mbah Moen. Jadi, insyaallah, ini bukan hoax," tulis tokoh asal Madura ini.
Mahfud lalu menceritakan kalau beberapa waktu terakhir ini dia sudah bertemu Mbah Moen tiga kali.
Pertemuan terakhir di Yogyakarta saat acara pernikahan Duta Besar RI untuk Saudi, Agus Maftuh.
"Pertemuan terakhir itu sangat berkesan bagi saya karena beliau menahan saya, mencengkeram lengan saya, sampai lama untuk berbicara setengah berbisik," cuit Mahfud.
"Saya ingin menyampaikan hal penting, mau ya?" Kata Mbah Moen di acara di Yogya itu seperti ditulis Mahfud di cuitannya.
"Ya, Mbah", jawab Mahfud.
Kemudian Mbah Moen berbicara serius setengah berbisik sampai agak lama.
"Tangan saya dipegang kuat seperti dicengkeram. Saya jadi rikuh karena waktu itu banyak yang antre mau sungkem ke beliau," kenang Mahfud.
Saat Mbah Moen berbicara lama, berbisik dan serius kepada Mahfud itu dia didampingi Nyai Maimoen dan keluarga.
"Ada juga Pak Supri yg memang sering mendampingi; jg ada aktivis PPP Mas Arwani Thomafi. Itu kenangan terakhir sy dgn beliau. Selamat jalan menghadap Sang Khaliq, Mbah Moen," cuit Mahfud.
Seperti diketahui kabar meninggalnya Mbah Moen kali pertama disampaikan Sekjen Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani.
Arsul Sani mengajak masyarakat untuk melakukan shjolat ghoib untuk wafatnya Mbah Moen, sapaan akrab KH Maimoen Zubair.
"انا لله وانا اليه راجعون