Pilgub Jatim 2013
Desak Berkah Gugat Pilgub Jatim
Fatayat NU juga membeber ada iklan pasangan lain yang dibalut pesan kegiatan Dinas Pendidikan, Lingkungan Hidup dan Dinas Perhubungan
Penulis: Sudharma Adi | Editor: Wahjoe Harjanto
Sedangkan Ketua Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Jatim Fairouz H Anggasuto menilai, publik sudah tahu motif-motif kecurangan Pilgub Jatim 2013.
"Kaum muda Nahdliyin, utamanya PMII sudah sejak awal melakukan gugatan ekstra parlementer lewat media," tambahnya.
Menurutnya, sejak KPU Jatim mengadakan penetapan pleno pemenang Pilgub, pihaknya meminta ditunda. Bahkan usulan penundaan Pilgub pernah disampaikan.
"Sejak awal ada diskriminasi terhadap Khofifah-Herman. Diskriminasi dilakukan terang benderang. Kami tetap tak menerima hasil DKPP yang tidak memecat utuh komisioner KPU sehingga mereka masih berkecimpung lagi, rugikan Berkah," paparnya.
Juru bicara pasangan Bambang-Said (BangSa) yang diusung PDIP, Didik Prasetyono menegaskan, sejak awal pihaknya tak menandatangani hasil pleno KPU Jatim tentang hasil Pilgub.
"Pilgub dan rapat pleno penetapan hasil banyak yang keluar dari aturan. Bambang-Said tidak melakukan gugatan. Kami beri respon positif bagi tim Berkah untuk memperbaiki kualitas Pemilu," pungkasnya.