Cara Bikin Starter Sourdough Ala Chef Pastry Surabaya, Pengembang Alami dan Rasa Asam Khas

Ringkasan Berita:

• Yogi Anggoro, Chef Pastry Hotel Santika Premiere Gubeng Surabaya bagikan resep dan cara membuat sourdough starter atau sourdough mother untuk membuat roti dengan ragi alami.
• Starter sourdough dalam sebuah adonan kian dilirik penyuka roti. Karena roti memiliki rasa asam khas dengan tekstur kenyal
• Dibuat dengan fermentasi alami, sourdough mengandung bakteri baik yang mudah dicerna, aman di lambung dan dapat diaplikasikan ke beberapa jenis roti

SURYA.CO.ID, SURABAYA- Saat ini bermunculan makanan sehat, salah satunya dengan starter sourdough.

Meski bukan sesuatu yang baru, starter sourdough dalam sebuah adonan kian dilirik oleh penyuka roti.

Roti ini memiliki rasa asam yang khas dengan tekstur yang kenyal. Dibuat dengan fermentasi alami, sourdough disebut mengandung bakteri baik yang mudah dicerna, aman di lambung dan dapat diaplikasikan ke beberapa jenis roti.

Baca juga: Belajar Pembuatan Roti Eropa, Lulusan Psikologi Ubaya Ini Membuat Filosofi Croissant Sangat Mendalam

Chef Pastry Hotel Santika Premiere Gubeng Surabaya Yogi Anggoro membagikan resep dan cara membuat sourdough starter atau sourdough mother untuk membuat roti dengan ragi alami.

Pertama menyiapkan jar atau wadah steril diisi dengan campuran air dan tepung berprotein tinggi 1:1 lalu ditutup dan ditandai dengan karet atau tulisan garis.

Fungsinya untuk mengetahui batas awal hingga bahan mengembang dua kali lipat.

“Kita pakai sourdough dengan perbandingan air 1:1 semisal air 100 gram maka tepung 100 gram. Aduk dan diamkan satu malam di suhu ruang, itu akan mengembang dua kali lipat,” sebut Chef Yogi, Kamis (6/11/2025).

Tambahkan Campuran Tepung dan Takaran Air yang Tepat

Setelah semalaman, mother sourdough tersebut harus difeeding atau diberi makan dengan cara menambahkan campuran bahan tepung dan air takaran satu banding satu.

Lalu ditutup dan disimpan di lemari pendingin. Chef Yogi menyebut, jika tidak digunakan, starter dapat bertahan hingga tiga hari tanpa memberinya makan.

Baca juga: GM Cilik Ambil Alih Seluruh Hotel Santika & Santika Premier, Sehari Jadi GM

Pada hari ke lima, sebagian starter tersebut dapat digunakan untuk berbagai resep roti.

“Dari starter itu dipakai 100 gram lalu diberi adonan tepung 400 gram untuk pizza sourdough. Rasanya akan lebih kenyal karena fermentasi alami,” sebutnya.

Starter ini dapat dipelihara dan digunakan berulang kali asalkan dirawat dengan "memberi makan" secara rutin.

Berbeda dari adonan lainnya, membuat starter ini membutuhkan waktu cenderug lama. Berhari-hari untuk aktif, berbuih, dan ukurannya berkali lipat.

“Kesulitannya cenderung waktu, memakan waktu lama karena ini berhari-hari. Yang lebih diperhatikan starternya,” ungkapnya.