TOPIK
Kecelakaan Pesawat
-
Tim SAR gabungan yang tengah melakukan evakuasi jenazah korban pesawat Sukhoi Superjet-100 yang jatuh di kawasan Gunung Salak, Bogor,
-
Memasuki hari ketiga, tercatat Rumah Sakit Polri, Bhayangkara menerima sebanyak 25 kantong jenazah. Proses pencarian korban.
-
Minimnya jaringan telekomunikasi membuat operasi evakuasi pesawat Sukhoi Superjet 100 di kawasan Gunung Salak, Bogor menjadi terganggu.
-
Tujuh orang tim panjat tebing dari Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI), Senin mulai dikirimkan ke lokasi jatuhnya pesawat Sukhoi Superjet 100
-
Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, Jawa Barat, membekali tim SAR dengan sarung tangan dan masker untuk mengevakuasi korban .
-
Tim Relawan dari Federasi Panjat Tebing Indonesia mulai ikut dilibatkan dalam pencarian korban Sukhoi Superjet 100.
-
Sebanyak 16 kantong jenazah yang terkumpul di Rumah Sakit Polri, Jakarta Timur, telah dibuka. Tim Disaster Victim Identification (DVI)
-
Data ante mortem seluruh korban kecelakaan pesawat angkut sipil Sukhoi Superjet 100 telah lengkap dan berada di pihak Polri,
-
Tim SAR dari Paskhas AU berhasil menemukan awak pesawat penumpang Sukhoi Superjet 100 - diperkirakan berkebangsaan Rusia .
-
Penyebab kecelakaan pesawat Sukhoi Superjet 100 diperkirakan diketahui setahun lagi. berdasarkan konsultan bisnis PT Trimarga Rekatama Sunaryo
-
22 kantong berisi korban musibah Sukhoi Superjet 100, sampai Minggu siang, sudah dievakuasi menggunakan heli dari Lapangan Pasir Pogor.
-
Black box atau kotak hitam yang berisikan rekaman percakapan pilot pesawat Sukhoi Superjet 100, hingga Minggu , masih belum ditemukan.
-
Tim SAR gabungan sudah membuka posko di Cimelati, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, sejak, Sabtu (11/5/2012)
-
Sebanyak 18 kantung mayat korban jatuhnya Pesawat Sukhoi Superjet 100 di Gunung Salak, Bogor, telah dievakuasi oleh tim SAR.
-
Tim SAR gabungan dari TNI, Polri dan warga, sejak Sabtu malam sudah berada di dasar jurang dimana sebagai lokasi rongsokan dan korban pesawat
-
Tim SAR dari Rusia tidak diizinkan naik ke lokasi musibah jatuhnya pesawat Sukhoi Superjet 100 di Gunung Salak, Bogor, Jawa Barat
-
Dua kantong jenazah lagi tiba di Rumah Sakit Polri Dr. Sukanto Kramatjati Jakarta Timur, Minggu pagi, sekitar pukul 07.50 WIB.
-
Tim Search and Rescue Rusia yang tiba di dekat helipad di Cijeruk, Kabupaten Jawa Barat, Sabtu (12/5) malam, fokus mengevakuasi pesawat Sukhoi
-
Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono meminta masyarakat tidak menyebarkan foto-foto korban
-
Sebanyak 45 peti jenasah telah disiapkan di RS Polri Kramat Jati untuk mengumpulkan sejumlah jenazah yang ditemukan di lokasi kecelakaan
-
Anggota Komisi I DPR, Roy Suryo mengatakan saat ini Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) mulai melakukan pencarian kotak hitam pesawat
-
Pangdam III/Siliwangi, Mayjen TNI Sonny Widjaja mengatakan, Tim SAR gabungan yang tengah melakukan evakuasi korban pesawat Sukhoi.
-
Tim Search and Rescue belum menemukan jasad utuh korban pesawat Sukhoi Superjet 100.Pangdam III/Siliwangi, Mayjen TNI Sonny Widjaja.
-
Menteri Perhubungan EE Mangindaan menyatakan sampai sekarang total terdapat 11 kantong jenazah yang berisi korban kecelakaan
-
Kepala Bidang Pusdokkes Polri Kombes Anton Castilani mengimbau keluarga korban untuk bersabar dalam menunggu proses identifikasi.
-
Tim Disaster Victim Identification (DVI) Indonesia Mabes Polri masih memeriksa potongan tubuh jenazah dan sejumlah tanda dari korban
-
Menteri Perhubungan E.E Mangindaan tak mampu memastikan kapan blackbox (kotak hitam) pesawat Sukhoi Superjet100 .
-
Proses identifikasi korban kecelakaan pesawat Sukhoi Superjet 100 di Gunung Salak, diperkirakan akan memakan waktu hingga berbulan-bulan.
-
Mulai pagi, Sabtu (12/5/2012) suasana duka semakin terlihat di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
-
Panglima Kodam III Siliwangi Mayjen TNI Sonny Widjaja mengatakan, hingga Sabtu pagi telah ada 16 kantong berisi jenazah
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved