Sosok Raihan Jouzu Syamsudin, Pelajar SMP Surabaya Ubah Limbah Kulit Bawang Putih Jadi Tinta Spidol

Ringkasan Berita:

• Raihan Jouzu Syamsudin mengubah limbah kulit bawang putih menjadi tinta spidol bernama Kubangput Ink.
• Inovasinya mengurangi sampah dapur dan memberikan alternatif tinta aman bagi lingkungan.
• Kreativitasnya meraih juara kedua Pangeran Lingkungan Hidup 2024 dan dipamerkan di Munas Apeksi VII Surabaya, menarik perhatian pengunjung hingga produknya dibeli langsung.

SURYA.CO.ID - Di tengah banyaknya sampah yang menumpuk, ada cara kreatif untuk menjadikannya lebih bermanfaat.

Salah satunya dilakukan oleh Raihan Jouzu Syamsudin, siswa SMPN 57 Surabaya, yang berhasil mengubah limbah kulit bawang putih menjadi tinta spidol.

Meski masih berusia muda, Raihan mampu menciptakan inovasi yang tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga mengurangi limbah rumah tangga.

Kreativitasnya ini membawanya meraih juara kedua dalam ajang Pangeran Lingkungan Hidup 2024.

Raihan juga berkesempatan memamerkan karyanya pada Musyawarah Nasional Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Munas Apeksi VII) yang digelar di Surabaya pada 6–10 Mei 2024.

“Saya sangat senang bisa berbagi informasi tentang produk inovasi kami, menambah pengalaman, dan melihat bagaimana karya-karya kami diterima dengan baik,” kata Raihan, dikutip dari laman resmi SMPN 57 Surabaya, Kamis (20/11/2025).

Kunjungan Raihan ke pameran itu makin berkesan ketika beberapa pengunjung membeli produknya.

“Terlebih lagi, produk saya dibeli oleh pengunjung. Ini adalah motivasi besar untuk terus berinovasi dan melakukan yang terbaik untuk lingkungan,” ujarnya.

Bagi Raihan, pameran bukan hanya ajang unjuk karya, tetapi juga wadah bagi pelajar untuk menularkan semangat menjaga bumi.

“Anak-anak muda punya peran penting dalam melestarikan lingkungan. Kita bisa mulai dari hal kecil, seperti memanfaatkan bahan-bahan yang ada di sekitar kita untuk menciptakan produk yang berguna dan ramah lingkungan,” jelasnya.

Raihan berharap inovasinya dapat menginspirasi lebih banyak pemuda untuk berani menciptakan sesuatu yang kreatif dan berdampak.

“Saya berharap pameran ini bisa menjadi contoh nyata bahwa kita bisa berkontribusi dengan cara yang kreatif dan bermanfaat,” pungkasnya.

Baca juga: Nasib Gus Elham Usai Viral Videonya Cium Anak Perempuan Saat Dakwah, Terancam Dilaporkan ke Polisi

Tinta Spidol dari Kulit Bawang Putih

Inovasi yang diciptakan Raihan diberi nama "Kubangput Ink", singkatan dari “kulit bawang putih”.

Produk ini lahir dari gagasannya untuk mengurangi limbah dapur yang kerap terbuang begitu saja.