Outlet Makanan di Gresik Dibobol Mantan Karyawan, Duit Rp36 Juta Digondol

Mantan karyawan bobol outlet makanan cepat saji di Gresik, Jatim, curi duit Rp 36 juta. Aksi pelaku terekam di CCTV, kini diburu polisi.

Penulis: Willy Abraham | Editor: Cak Sur
Istimewa/Tangkapan Layar
MANTAN KARYAWAN MALING - Tampang MY (26), warga Kelurahan Indro, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, yang kini dalam pengejaran pihak kepolisian. MY terekam membobol outlet makanan cepat saji tempat dia dulu bekerja, dan menggondol uang puluhan juta rupiah 
Ringkasan Berita:
  • Mantan karyawan bobol outlet makanan di Gresik, Jatim, curi duit total Rp 36 juta dalam dua aksi berbeda.
  • Aksi pelaku terekam CCTV, korban lapor ke Polsek Manyar, pelaku kini diburu polisi.
  • Pelaku hafal lokasi karena pernah bekerja di outlet, penyelidikan masih berlangsung.

 

SURYA.CO.ID, GRESIK - Sebuah outlet makanan cepat saji di Perum Permata Suci (PPS), Desa Suci, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik, Jawa Timur (Jatim), menjadi korban pencurian dan penggelapan oleh mantan karyawannya sendiri. 

Total kerugian yang dialami pemilik outlet mencapai Rp 36 juta.

Pelaku berinisial MY (26), warga Kelurahan Indro, Kecamatan Kebomas, Gresik, yang kini dalam pengejaran pihak kepolisian. 

Aksinya terekam jelas kamera pengawas (CCTV) saat membobol outlet tersebut.

“Awalnya pada 20 Oktober 2025, pelaku membawa kabur uang kasir sebesar Rp 30 juta, dan sejak itu tidak kembali bekerja,” ujar Sultan, pemilik outlet, Jumat (31/10/2025).

Kembali Beraksi 9 Hari Kemudian, Bobol Outlet Saat Dini Hari

Tak hanya sekali, pelaku kembali beraksi pada 29 Oktober 2025 sekitar pukul 02.00 WIB. 

Ia membobol outlet yang sama, dan menggondol uang tambahan sekitar Rp 6 juta. Aksi tersebut kembali terekam CCTV.

“Total kerugian kami Rp 36 juta. Kami sudah lapor ke Polsek Manyar,” tambah Sultan.

Polisi Masih Selidiki, Pelaku Hafal Lokasi karena Pernah Bekerja

Kanit Reskrim Polsek Manyar, Ipda Saiful Rokhim, membenarkan laporan tersebut dan menyatakan bahwa penyelidikan masih berlangsung.

“Korban sudah melapor. Saat ini masih dalam proses penyelidikan,” ujarnya singkat.

Pelaku diduga memanfaatkan pengetahuannya tentang lokasi dan sistem kerja outlet untuk melancarkan aksinya. 

Pemilik berharap pelaku segera ditangkap dan mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved