Dukung Operasi Penyelamatan Ponpes Al Khoziny Sidoarjo, PT Freeport Gresik Kirim Tim Tanggap Darurat

SURYA.co.id | GRESIK - PT Freeport Indonesia (PTFI) ikut mengerahkan tim tanggap darurat untuk mendukung operasi penyelamatan santri korban reruntuhan bangunan Ponpes Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur.

“Kami menyampaikan rasa duka mendalam dan solidaritas kepada para korban dan keluarga. Kehadiran tim PTFI dalam upaya penyelamatan ini untuk mendukung pemerintah dan masyarakat dalam keadaan darurat, serta kepedulian dan kebersamaan dalam misi kemanusiaan,” kata Wakil Kepala Teknik Tambang PTFI, Sony Suryanto, dalam rilis yang diterima SURYA.co.id, Jumat (3/10/2025).

Sony menambahkan PTFI mengerahkan tim dengan total 10 personel terlatih.

Sony mengungkapkan tim ini dilengkapi dengan berbagai peralatan teknis seperti combi tools, lifting bag, circular saw, respirator, alat bantu pernapasan mandiri SCBA.

"Termasuk juga alat ekstrikasi untuk mendukung operasi di medan yang berisiko," imbuhnya.

Sony menjelaskan sebagai bagian dari Kementerian ESDM Siaga Bencana, PTFI bekerja secara kolaboratif bersama lebih dari 1.300 personel dari 65 instansi, termasuk Basarnas, BPBD, TNI, Polri, dan berbagai organisasi.

"Operasi dilakukan secara bergantian setiap empat jam untuk menjaga stamina para personel. PTFI akan terus memantau perkembangan situasi, berkoordinasi dengan Basarnas dan instansi terkait, serta siap memberikan dukungan lanjutan sesuai kebutuhan,” pungkasnya.