SURYA Kampus
Sosok Lima Kandidat yang Maju dalam Pemilihan Dekan FK Unair 2025–2030
Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (FK Unair) menyelenggarakan pemaparan gagasan dari lima calon dekan untuk periode 2025–2030
Penulis: Sulvi Sofiana | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.CO.ID, SURABAYA – Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (FK Unair) menyelenggarakan pemaparan gagasan dari lima calon dekan untuk periode 2025–2030, Selasa (26/8/2025) di Aula FK Unair, Kampus Dharmahusada-A.
Wakil Dekan III FK Unair periode 2020-2025, Dr Sulistiawati dr MKes, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh kandidat.
Ia menekankan, memimpin fakultas kedokteran yang menjadi pionir Unair bukanlah tugas mudah.
“Saya mewakili 400 dosen, 5000 mahasiswa, dan 200 tendik di bawah 46 program studi untuk menyampaikan penghargaan kepada lima generasi muda yang berani maju. Memimpin FK Unair berarti mengemban amanah besar untuk mempertahankan martabat fakultas yang sudah berusia lebih dari satu abad,” ujar Wakil Dekan III FK Unair periode 2020-2025, Dr Sulistiawati dr MKes dikonfirmasi, Kamis (28/8/2025).
Baca juga: Cegah Kanker Serviks, Dokter FK Unair : Jadikan Pap Smear Gaya Hidup, Periksa Setahun Sekali
Sulistiawati menambahkan, kepemimpinan di FK bukan sekadar jabatan, melainkan amanah dengan tanggung jawab besar di bidang akademik, profesi, dan pelayanan masyarakat.
Ia pun meyakini bahwa para calon dekan mampu melaksanakan tugas dengan baik.
Ia berpesan agar seluruh civitas akademika FK Unair mendukung penuh siapapun yang terpilih.
“Kita harus kompak saling bahu-membahu agar FK Unair makin jaya, dikenal nasional maupun internasional, dan tetap menjadi rumah terbaik bagi mahasiswa,” tegasnya.
Kelima kandidat yang maju sebagai Dekan FK Unair yaitu Dr Brahmana Askandar Tjokroprawiro dr SpOG(K), Prof Dr Eighty Mardiyan Kurniawati dr SpOG(K), dr Abdulloh Machin dr SpS, Prof Dr Achmad Chusnu Romdhoni dr Sp THT-BKL, Subsp. Onk. (K), FICS, dan Dr Purwo Sri Rejeki dr M.Kes.
Para kandidat ini merupakan akademisi dan dokter dengan rekam jejak panjang di bidang kedokteran maupun organisasi profesi.
Dr Brahmana Askandar Tjokroprawiro dikenal sebagai spesialis obstetri dan ginekologi dengan fokus pada onkologi ginekologi, aktif meneliti kanker serviks dan ovarium.
Baca juga: Publikasi 68 Jurnal Ilmiah Terindeks Scopus, Dokter FK Unair Pecahkan Rekor MURI
Selain menjadi dosen FK Unair, ia juga menjabat sebagai Wakil Ketua IDI Wilayah Jawa Timur serta pernah memimpin IDI Cabang Surabaya.
Prof Dr Eighty Mardiyan Kurniawati merupakan guru besar bidang obstetri dan ginekologi subspesialis onkologi.
Ia dikenal lewat riset tentang rekonstruksi uro-ginekologi serta edukasi kesehatan seksual perempuan, dan pernah menjabat sebagai Wakil Dekan II Fakultas Vokasi Unair.
Baca juga: FK Unair-RSUD dr Soetomo Gelar Pemeriksaan Muskuloskeletal di Koarmada 2 Surabaya
Dari bidang neurologi, dr Abdulloh Machin adalah dosen FK Unair dengan konsentrasi pada neuroemergency.
Fakultas Kedokteran Unair
SURYA.co.id
dr Eighty Mardiyan Kurniawati
Running News
Brahmana Askandar Tjokroprawiro
Surabaya
Dr dr Abdulloh Machin SpS(K)
Dr dr Achmad Chusnu Romdhoni SpTHT-KL (K)
Purwo Sri Rejeki
Untag Surabaya Kukuhkan Dua Guru Besar Baru Bidang Hukum dan Teknologi Digital |
![]() |
---|
Unusa Terima 210 Guru TK dan SD Program Pemenuhan Kualifikasi Akademik |
![]() |
---|
Pakar Pendidikan UM Surabaya : TKA Dorong Murid Asah Diri di Luar Nilai Rapor |
![]() |
---|
UT Surabaya Gelar OSMB Tahap Terakhir, Kembali Buka Pendaftaran di Bulan September |
![]() |
---|
Sempat Geluti Dunia Kerja, Mahasiswa Untag Surabaya Bikin Inovasi Training Kit PLC Pembelajaran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.