Berita Viral

Nasib Keluarga Atim Suhara Satpam yang Tewas Ditembak Maling di Cakung, Mensos Turun Tangan

Mensos Gus Ipul menyebut Atim Suhara, hansip yang gugur saat bertugas, sebagai “pahlawan masa kini” yang berjuang demi keamanan warga.

Tribunnews
SATPAM TEWAS DITEMBAK - Menteri Sosial RI (Mensos) Saifullah Yusuf alias Gus Ipul saat mendatangi kediaman almarhum Atim Suhara (42), hansip yang tewas ditembak oleh pelaku pencurian motor (curanmor) di Cakung, Jakarta Timur, Minggu (9/11/2025). 

“Tentu kita berikan bantuan. Jadi yang selamat pun kita berikan bantuan dan bantuannya tidak sekedar semacam bantuan sekali, tapi kita akan terus tindaklanjuti dengan assessment. Jadi ada perlindungan, ada rehabilitasi, mungkin beliau juga masih ada traumanya,” jelasnya.

Baca juga: Tabiat Atim Suhara Satpam yang Tewas Ditembak Maling di Cakung, Rela Tunda Nikah Demi Adik-adiknya

Ia menegaskan bahwa proses bantuan tidak berhenti di tahap awal, melainkan akan diteruskan dengan program pemberdayaan agar penerima manfaat bisa kembali produktif.

“Nanti kita teruskan dengan pemberdayaan. Jadi kita dampingi sampai betul-betul pulih dan bisa bekerja sebagaimana sebelumnya,” tambahnya.

Kendati demikian, Gus Ipul belum merinci bentuk bantuan tersebut karena pemerintah masih melakukan pemantauan terhadap kondisi keluarga yang tengah berduka.

“Nanti sambil jalan ya, keluarga sendiri kan juga masih dalam keadaan berduka, tapi tentu kami akan berikan santunan untuk ahli waris. Setelah itu kami akan diskusi dengan keluarga dan dengan dua saudara kita ini yang terlibat di dalam upaya mencegah adanya pencurian motor,” tutur Gus Ipul.
Ia pun menegaskan rasa hormatnya kepada keduanya.

“Ini kita juga berikan rasa hormat, saya anggap dua-duanya ini juga pahlawan, dua-duanya ini juga pahlawan,” tandasnya.

Sosok Atim Suhara

Kesedihan terpancar di wajah Siti Sarah (41) dan Siti Komariah (32).

Keduanya baru kehilangan kakak kandung mereka, Atim Suhara (42), yang tewas ditembak maling motor di Jalan Pelajar, Cakung, Jakarta Timur, Sabtu (8/11/2025) dini hari.

Bagi Sarah dan Komariah, Atim merupakan kakak yang bertanggung jawab kepada adik-adiknya.

Di tengah kondisi ekonomi yang sulit, Atim yang sehari-hari bekerja sebagai satpam dan buruh serabutan, tetap berbagi rezeki kepada Sarah dan Komariah. 

"Hansip. Kadang disuruh nyupir pribadi mau. Serabutan. Serabutan, apa aja. Dia besi, motongin besi, mau di belakang. Pinggir kali tuh."

"Di pinggir kali, Madura-Madura," kata Sarah kepada awak media di kediaman almarhum Atim, Gang Pelajar, Kampung Baru, Cakung Barat, Jakarta Timur, Minggu (9/11/2025), dikutip dari Tribunnews.com.

"Iya, kadang kalau abis gajian, 'Nih, punya duit nggak?' gitu, 'Punya beras nggak?'."

"Nggak tahu dia punya duit apa enggak, pasti saya pada dikasih. Biar pun saya udah rumah tangga, saya dikirimin, kirimin duit," timpal Komariah.

Kondisi tersebut, kata Komariah, menjadi alasan Atim belum menikah hingga akhir hayat.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved