PB XIII Hangabehi Meninggal Dunia

Riwayat Penyakit Pakubuwono XIII, Kritis Dari Awal September Hingga Wafat

Pakubuwono XIII sejak lama mengalami berbagai masalah kesehatan termasuk gula darah tinggi dan gangguan organ lain yang diperparah faktor usia lanjut.

|
Penulis: Wiwit Purwanto | Editor: Wiwit Purwanto
Tribun Solo/ Andreas Chris
RIWAYAT PENYAKIT - Pakubuwono XIII diketahui mengalami gangguan kesehatan seperti diabetes dan penurunan fungsi organ yang diperparah oleh faktor usia, ia wafat pada usia 77 tahun. 

Ringkasan Berita:
  • Selama beberapa tahun terakhir, Pakubuwono XIII diketahui mengalami gangguan kesehatan seperti diabetes dan penurunan fungsi organ yang diperparah oleh faktor usia.
  • Pakubuwono XIII, sempat dirawat di RS Indriati Solo Baru di Kecamatan Grogol, Kabupaten 
  • Kondisinya semakin memburuk. Menurutnya, komplikasi terjadi hingga cuci darah dilakukan tapi tidak membuahkan hasil.Sukoharjo. 

 

SURYA.co.id - Raja Keraton Surakarta, Sinuhun Pakubuwono XIII, meninggal dunia di RS Indriati Solo Baru, Minggu (2/11/2025) pukul 07.29 WIB.

Dia meninggal dunia setelah menjalani perawatan akibat komplikasi penyakit yang telah lama dideritanya.

Selama beberapa tahun terakhir, Pakubuwono XIII diketahui mengalami gangguan kesehatan seperti diabetes dan penurunan fungsi organ yang diperparah oleh faktor usia.

Sinuhun Pakubuwono XIII meninggal dunia pada usia 77 tahun.

Riwayat Penyakit Raja Keraton Solo

KPH Eddy Wirabumi,  kerabat almarhum mengatakan Pakubuwono XIII sejak lama mengalami berbagai masalah kesehatan termasuk gula darah tinggi dan gangguan organ lain yang diperparah faktor usia lanjut.

Baca juga: Sosok Raja Solo Pakubuwana XIII, Sempat Pulang Dan Masuk Rumah Sakit Lagi Hingga Wafat

“Sudah sepuh dan kondisi kesehatan menurun secara bertahap. Beberapa komplikasi kesehatan membuat beliau harus dirawat di rumah sakit sebelum akhirnya wafat,” ujar Eddy.

Sebelum mengembuskan nafas terakhir pada Minggu ini, Pakubuwono XIII, sempat dirawat di RS Indriati Solo Baru di Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo. 

Pakubuwono XIII sudah menjalani masa kritis cukup lama sebelum menghembuskan nafas terakhir.

Kondisi pria bernama asli Gusti Raden Mas Suryo Patono itu kritis sejak 6 September 2025 kemarin.

Menurut sumber internal Keraton Solo yang enggan disebut namanya kondisi Pakubuwono XIII sudah memasuki masa kritis sebelum prosesi adat Adang Tahun Dal yang dilaksanakan Minggu (7/9/2025).

Namun hal ini dirahasiakan kepada publik oleh pihak Keraton Solo.

Baca juga: BREAKING NEWS - Raja Keraton Kasunanan Solo PB XIII Hangabehi Meninggal, Keluarga: Sudah Lama Sakit

Kondisi kesehatan Pakubuwono XIII sempat membaik dan hadir dalam prosesi adat Adang Dal, saat itu kondisi raja kembali menurun sehingga harus menjalani perawatan intensif hingga ajal menjemput.

“Iya, cukup lama, sebelum Adang Dal beliau sempat masuk rumah sakit, kemudian lumayan sehat dan kondur (pulang). Namun setelah acara Adang Dal itu, beliau sakit lagi, masuk lagi sampai sekarang. Sebenarnya sudah lama beliau sakit. Terakhir komplikasi, termasuk gula darahnya tinggi dan seterusnya. Sudah sepuh juga,” jelas Eddy,

Hingga akhirnya, Raja Keraton Solo mengembuskan nafas terakhir pada Minggu pagi. 

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved