Pertama Digelar, Kejuaraan Futsal Bupati Cup Di Kediri Langsung Diserbu 106 Tim Dari 18 Kecamatan

AFK menargetkan turnamen ini menjadi pemantik semangat pelajar untuk berkompetisi sekaligus memperkuat jalur pembinaan jangka panjang. 

Penulis: Isya Anshori | Editor: Deddy Humana
AFK Kediri
ATMOSFER KOMPETISI - Asosiasi Futsal Kabupaten Kediri (AFK) mekakukan seleksi peserta yang mengikuti Kejuaraan Futsal Bupati Cup 2025. 
Ringkasan Berita:
  • AFK Kediri menggelar kejuaraan futsal Bupati Cup di Holiday Futsal Pare pada 20-30 November 2025 yang menjadi kejuaraan futsal pertama di tingkat kabupaten.
  • Antusiasme peserta sangat tinggi, dengan partisipasi lebih dari 100 tim dari kategori SD, SMP dan SMA putra dan putri.
  • Bupati Cup 2025 menjadi event futsal terbesar di Kediri yang memperebutkan total hadiah Rp 30 juta dan menjadi arena pembinaan atlet daerah.

 


SURYA.CO.ID, KEDIRI – Asosiasi Futsal Kabupaten Kediri (AFK) resmi menggelar Kejuaraan Fursal Bupati Cup 2025, yang menjadi ajang bersejarah sebagai kejuaraan futsal pertama di tanah Panjalu. 

Turnamen ini menjadi tonggak baru pembinaan futsal usia sekolah di Kabupaten Kediri dan disambut antusias ratusan pelajar dari berbagai kecamatan.

Ketua AFK Kediri, Rizky Akbar menjelaskan bahwa gelaran ini menjadi sejarah penting bagi dunia futsal Kediri. Sebelumnya, event bertajuk Bupati Cup pernah digelar di cabang sepak bola dan voli, namun belum pernah menyentuh futsal

"Ini pertama kalinya dalam sejarah futsal Kabupaten Kediri memakai tajuk Bupati Cup. Ini tonggak baru dan mudah-mudahan bisa menjadi agenda tahunan," kata Rizky, Selasa (18/11/2025).

Menurutnya, penyelenggaraan Bupati Cup 2025 merupakan bentuk perhatian Pemkab Kediri pada cabang olahraga futsal yang selama ini berkembang pesat di kalangan pelajar. 

Rizky menyampaikan apresiasi kepada Bupati Kediri atas dukungan penuh yang diberikan. "Matur nuwun kepada Mas Bupati atas support dan perhatiannya. Harapannya event seperti ini tidak hanya berlangsung tahun ini, tetapi berlanjut setiap tahun," tambahnya.

AFK menargetkan turnamen ini mampu menjadi pemantik semangat pelajar untuk berkompetisi sekaligus memperkuat jalur pembinaan jangka panjang. 

Menurut Rizky, turnamen ini juga merupakan langkah awal menyiapkan tim futsal Porprov Kediri 2027. "Meski Porprov masih dua tahun lagi, embrionya harus dipersiapkan sekarang. Salah satunya lewat Bupati Cup ini," tegasnya.

Turnamen Bupati Cup 2025 akan dibuka secara resmi pada Kamis, 20 November 2025 di Lapangan Futsal Holiday Pare. 

Seremonial pembukaan dijadwalkan berlangsung pukul 09.00 WIB, disusul pertandingan dari berbagai kategori usia. Event ini akan bergulir selama 11 hari penuh.

Rizky menjelaskan bahwa rangkaian pertandingan dibagi menjadi beberapa kelompok berdasarkan jenjang pendidikan. 

Tiga hari pertama akan digunakan untuk kategori SMA, kemudian dilanjutkan kategori SMP pada tanggal 23-25 November, dan kategori SD pada tanggal 26-28 November. 

"Lalu tanggal 29 November itu semifinal untuk semua kategori, dan tanggal 30 November final serta perebutan juara tiga dan empat," paparnya.

Total ada lima kategori yang dipertandingkan tahun ini. SD Putra menjadi satu-satunya kategori tingkat sekolah dasar, ditambah SMP Putra, SMP Putri, SMA Putra, dan SMA Putri. Semua kategori tersebut memperebutkan trofi dan penghargaan resmi dari Bupati Kediri.

Diikuti 106 Tim Berhadiah Rp 30 Juta

Antusiasme peserta benar-benar meledak, terutama dari kategori pelajar. AFK mencatat bahwa kategori SD diikuti 18 tim yang mewakili 18 kecamatan. 

Sementara  kategori SMP menjadi yang paling ramai dengan 52 tim putra dan 10 tim putri. Ada pun kategori SMA diikuti 26 tim putra dan 6 tim putri.

Total keseluruhan peserta mencapai lebih dari 100 tim dan menjadikannya salah satu turnamen futsal pelajar terbesar di Kabupaten Kediri.

Selain trofi, panitia juga menyiapkan hadiah uang pembinaan bagi para juara. Setiap kategori mendapatkan total hadiah Rp 6 juta sehingga total hadiah seluruh kategori mencapai Rp 30 juta. 

"Hal ini diharapkan menjadi motivasi tambahan bagi para pelajar untuk tampil maksimal," harapnya.

Rizky mengungkapkan bahwa tingginya minat pelajar terhadap futsal sebenarnya sudah terlihat sejak beberapa tahun terakhir. Namun keterbatasan event atau turnamen membuat perkembangan para pemain tidak maksimal. 

"Ketika tidak ada event, mereka bingung mau latihan untuk apa. Tetapi kalau ada turnamen seperti ini, mereka semangat berlatih karena ada tujuan dan jam terbang yang bisa mereka kejar," terangnya.

AFK Kediri berharap penyelenggaraan Bupati Cup 2025 menjadi awal dari kalender kompetisi futsal yang lebih teratur di masa depan. 

Dengan adanya ajang rutin, pembinaan usia dini diharapkan berjalan lebih baik, sehingga mampu melahirkan pemain-pemain berkualitas yang bisa bersaing di tingkat kabupaten hingga provinsi.

"Semoga dengan event Bupati Cup futsal ini, pembinaan berjalan lebih hidup. Pelajar bisa tampil, punya jam terbang, dan dapat ruang untuk menunjukkan kemampuan. Ini tugas kami untuk memfasilitasi mereka agar futsal di Kediri semakin berkembang," pungkas Rizky. *****

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved