Kembangkan Destinasi Wisata Satwa Baru Ngrowo Bening Edupark, Pemkot Madiun: Buka Awal Tahun Depan

Pemkot Madiun berencana mengembangkan Ngrowo Bening Edupark, sebagai destinasi wisata aneka ragam satwa.

Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: irwan sy
febrianto ramadani/surya.co.id
TINJAU PENATAAN - Wali Kota Madiun Maidi (kanan) meninjau penataan Ngrowo Bening Edupark,Selasa pagi (4/11/2025).Pemkot Madiun berencana mengembangkan Ngrowo Bening Edupark, sebagai destinasi wisata aneka ragam satwa. Rencananya dibuka untuk umum awal tahun 2026 
Ringkasan Berita:
  • Pemkot Madiun kembangkan Ngrowo Bening Edupark sebagai destinasi wisata aneka ragam satwa baru.
  • Destinasi ditargetkan dibuka awal tahun 2026 dan diisi satwa lokal (Rusa, Kelinci, Merak, Ular) dan Kanguru (Australia).
  • Lokasi akan diintegrasikan dengan transportasi (Bus Heritage Express) dan spot wisata lain (Kebun Bunga/Melon).
  • Tiket masuk Rp10 ribu diusulkan; dananya untuk operasional, termasuk pembelian makanan dan perawatan satwa.

 

SURYA.co.id | MADIUN - Pemkot Madiun terus mengembangkan objek pariwisata baru, guna mendongkrak kunjungan pelancong.

Terbaru, Pemkot Madiun berencana mengembangkan Ngrowo Bening Edupark, sebagai destinasi wisata aneka ragam satwa.

Baca juga: Teatrikal Perjuangan Melawan Penjajah Digelar Pemuda Kota Madiun Di Jalan Makam Tentara 

Wali Kota Madiun Maidi, menargetkan lokasi tersebut mulai dibuka untuk umum pada awal tahun 2026 mendatang.

Harga tiket masuk yang dikenakan juga terjangkau.

“Bakal menyuguhkan Rusa ada 3 pasang, kelinci 30 ekor, terus hewan dari Australia Kanguru, kambing 30 ekor, merak 3 pasang, akan didatangkan ke sini,” ujar Maidi, Selasa pagi (4/11/2025).

Ikon Wisata Baru

Mantan Sekkota Madiun tersebut menambahkan, destinasi wisata baru ini akan dibuka dan diintegrasikan dengan sejumlah transportasi penunjang.

“Nanti melalui Bus Heritage Express, bisa membawa anak-anak keliling ke sini, bisa ke UMKM sekitar, maupun ke spot wisata lain seperti Kebun Bunga, Kebun Melon, atau Lokasi Pemancingan,” jelasnya.

Selain satwa khas Australia, Maidi juga menempatkan satwa lain hasil dari tangkapan Petugas Pemadam Kebakaran Kota Madiun.

“Tim Damkar punya banyak tangkapan ular yang besar, biawak, tinggal menyiapkan kandangnya. Kalau sudah jadi baru ditempatkan di sini. Konsepnya memakai tiket masuk Rp10 ribu, lalu hasilnya untuk membeli makan hewan, perawatan, pemeliharaan dan lain sebagainya,” imbuh Maidi.

Maidi optimistis, dengan konsep edukatif dan keberagaman satwa yang dihadirkan, Ngrowo Bening Edu Park akan menjadi salah satu ikon wisata baru Kota Madiun pada 2026 mendatang.

“Semua yang ada kami optimalkan untuk tahun 2026, supaya siap dibuka untuk umum,” pungkas Maidi.

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved