Bocah Jombang Sulton Idap Kelainan Jantung Serius: Dirujuk Hingga ke RS Dr Soetomo Surabaya

Kisah Sulton (7) bocah di Jombang, Jatim, yang dikira stunting, ternyata idap kelainan jantung bawaan kompleks dan mendapat perhatian Bupati Warsubi

Penulis: Anggit Puji Widodo | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/Anggit Puji Widodo
BOCAH PENDERITA KELAINAN JANTUNG - Direktur RSUD Jombang, dr Pudji Umbaran saat dikonfirmasi awak media terkait kondisi Sulton (7) bocah asal Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Jumat (10/10/2025). Sulton terungkap menderita kelainan jantung bawaan serius. 

"Tim dokter spesialis jantung anak, menemukan kelainan pada struktur jantung dua serambi dan hanya satu bilik," ungkap dr Pudji.

Meskipun demikian, operasi jantung tidak dapat langsung dilakukan. 

Kondisi gizi dan fisik Sulton harus diperbaiki terlebih dahulu, agar siap menjalani prosedur bedah yang kompleks. 

"Operasi jantung membutuhkan kesiapan penuh, jadi perbaikan gizi menjadi prioritas sebelum dilakukan tindakan," imbuhnya.

Kembali Dirawat, Dalam Pengawasan Ketat

Usai pemeriksaan di RS Dr Soetomo, Sulton sempat diperbolehkan pulang dengan obat-obatan. Namun, pemantauan ketat terus dilakukan oleh RSUD Jombang.

"Sulton saat ini kembali kami rawat inap sejak Kamis (9/10/2025) malam, karena mengalami batuk pilek. Kondisinya sudah stabil, tapi karena kelainan jantungnya, kami tangani secara maksimal," kata dr Pudji. 

Kelainan jantung Sulton sendiri sebenarnya sudah ada sejak lahir, meski baru terdeteksi pada usia 4 bulan.

Seluruh biaya perawatan Sulton terjamin oleh BPJS Kesehatan. 

"Kami tetap optimalkan pelayanan. Tidak ada perbedaan, apakah pasien BPJS atau bukan. Fokus kami adalah penyelamatan pasien," tegas dr Pudji.

Perjuangan Sulton: Bocah Tangguh dari Desa Temuwulan

Sulton tinggal bersama ibunya, Nur Azizah (34) dan neneknya. 

Sang ibu berjuang sendiri menopang keluarga, setelah berpisah dengan suaminya. 

Meski dengan tubuh lemah, Sulton menunjukkan semangat luar biasa. Ia rutin berangkat ke TK dan mengaji di TPQ desanya. 

"Kalau sakitnya kambuh, dia sering menangis lama. Susah sekali ditenangkan," tutur Galang (30), Kepala Dusun Tondowulan, Desa Temuwulan.

Kini, harapan besar tercurah pada kesembuhan Sulton

Dengan pendampingan penuh dari RSUD Jombang dan dukungan pemerintah daerah, diharapkan Sulton dapat segera pulih dan meraih masa depan yang lebih cerah.

Sumber: Surya
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved