Belasan PSK di Madiun Terjaring Operasi Pekat, 3 Perempuan Positif PMS

Belasan PSK terjaring Operasi Penertiban Penyakit Masyarakat (Pekat) di sejumlah warung wilayah Kabupaten Madiun, Jatim.

Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: Cak Sur
Istimewa/Dokumentasi Satpol PP Kabupaten Madiun
PEMERIKSAAN - Salah seorang PSK terjaring Operasi Pekat di Kabupaten Madiun, Jawa Timur, dilakukan pemeriksaan kesehatan, Selasa (23/9/2025). Dari hasil tes, 3 perempuan terindikasi positif penyakit menular seksual (PMS). 

SURYA.CO.ID, MADIUN - Belasan perempuan pekerja seks komersial (PSK) terjaring razia Satpol PP Kabupaten Madiun, Jawa Timur (Jatim), dan telah mengikuti pemeriksaan kesehatan.

Pemeriksaan dilakukan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Madiun, pasca Operasi Penertiban Penyakit Masyarakat (Pekat) di sejumlah warung wilayah Kecamatan Geger, Kecamatan Dolopo dan Kecamatan Jiwan

Petugas Laboratorium Puskesmas Mejayan, Wahyu Krida, mengatakan bahwa selain pemeriksaan kesehatan, para PSK juga dilakukan pengambilan sampel darah.

“Dari hasil tes, tiga wanita menunjukkan hasil reaktif HIV. Satu di antaranya juga positif sifilis,” ungkap Wahyu, Selasa (23/9/2025).

Terkait temuan itu, lanjut Wahyu, pihaknya akan berkoordinasi dengan Komisi Penanggulangan AIDS Daerah (KPAD), serta puskesmas terdekat dari kediaman masing-masing PSK untuk tindak lanjut monitoring dan pengobatan.

“Penyebaran penyakit menular seksual (PMS) seperti HIV dan sifilis dikhawatirkan semakin meluas jika tidak segera ditangani,” tandasnya.

Saat operasi, Satpol PP Kabupaten Madiun juga menyita puluhan botol minuman keras di Kecamatan Jiwan.

Fenomena maraknya praktik prostitusi liar dan peredaran minuman keras di Kabupaten Madiun, menimbulkan kekhawatiran tersendiri, di samping melanggar peraturan dan norma sosial.

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved