2 Dari 3 SPPG Baru Sudah Disetujui BGN, Penuhi Kebutuhan Program MBG di Pinggiran Tulungagung

“Kami juga membentuk tim MBG di bagian Timur kantor Pemkab Tulungagung untuk memandu pelaksanaan MBG di Tulungagung,” tambah Bagus

Penulis: David Yohanes | Editor: Deddy Humana
Polres Tulungagung
PORSI MBG - Pemorsian Makan Bergizi Gratis (MBG) di SPPG Polres Tulungagung di Desa Sambirobyong, Kecamatan Sumbergempol, Jumat (12/9/2025). Pemkab Tulungagung menyiapkan lahan 3 SPPG baru. 

SURYA.CO.ID, TULUNGAGUNG - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Tulungagung akan semakin diperluas baik penyediaannya maupun sasarannya. Untuk itu Pemkab Tulungagung mempersiapkan lahan untuk 3 Satuan Pelaksana Pemenuhan Gizi (SPPG) baru.

SPPG baru itu nantinya akan berada di wilayah pinggiran. Pemkab ditugaskan untuk menyediakan lahan, sementara bangunan SPPG akan disiapkan oleh Badan Gizi Nasional (BGN). 

Selain itu operasional SPPG ini nantinya juga akan dilaksanakan oleh BGN. “Kita sudah ajukan lahan aset Pemkab Tulungagung, dua sudah diterima, satu masih belum disetujui,” ujar Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Tulungagung, Johannes Bagus Kuncoro, Rabu (17/9/2025).

Bagus menambahkan, 2 lahan SPPG yang sudah disetujui berada di Kecamatan Tanggunggunung dan Kecamatan Gondang. Sedangkan lahan yang belum disetujui di Kecamatan Pucanglaban.

“Kami juga membentuk tim MBG di bagian Timur kantor Pemkab Tulungagung untuk memandu pelaksanaan MBG di Tulungagung,” tambah Bagus.

Untuk memastikan lahan di Kecamatan Pucanglaban, Bagus mengaku masih akan melakukan konsultasi lagi. Salah satunya mencoba untuk menawarkan pindah ke lahan baru.

Seluruh MBG yang diusulkan di lahan Pemkab Tulungagung direncanakan beroperasi tahun 2026. "Tahun ini butuh proses pengerjaan (pembangunan) dan persiapan.  Jadi beroperasi mulai tahun depan,” paparnya.

Dari 3 SPPG ini belum bisa dipastikan, berapa jumlah sasaran yang akan menerima MBG. Dalam skema SPPG ini, Pemkab Tulungagung lewat OPD terkait untuk menyiapkan pemasok bahan baku.

Bahan mentah seperti sayur mayur, telur dan daging produk Tulungagung sendiri yang terserap SPPG. "Kita yang siapkan pemasok bahan baku lewat OPD, supaya nanti bisa dibeli oleh SPPG,” tegasnya.

Saat ini sudah ada 27 SPPG yang beroperasi di Tulungagung. Dari 27 SPPG ini beragam, ada yang kerja sama dengan yayasan, TNI dan Kepolisian. 

SPPG yang sudah berjalan memberikan MBG untuk para siswa dari PAUD sampai tingkat SMA di satu kecamatan. Selain itu SPPG juga memberikan MBG untuk ibu hamil, ibu menyusui dan balita. *****

 

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved