Avian Brands Dorong Kemandirian Masyarakat Lewat UMKM, Koperasi dan Akses Air Bersih

Ringkasan Berita:

• Kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) Avian Brands kembali diwujudkan lewat berbagai program pemberdayaan masyarakat di Desa Wadungasih, Sidoarjo dan Desa Wotan, Gresik.
• CSR Avian Brands fokus pada penguatan ekonomi warga, pembentukan koperasi, hingga peningkatan akses air bersih
• Program CSR Avian Brands mengacu pada kebijakan Community Development berbasis ISO 26000 Social Responsibility (SR), menekankan prinsip tata kelola transparan, inklusif, partisipatif, dan berkelanjutan

SURYA.CO.ID, SURABAYA – Komitmen Avian Brands terhadap tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility/CSR) kembali diwujudkan lewat berbagai program pemberdayaan masyarakat. 

Melalui inisiatif yang dilaksanakan di Desa Wadungasih, Sidoarjo dan Desa Wotan, Gresik, perusahaan cat nasional ini berfokus pada penguatan ekonomi warga, pembentukan koperasi, hingga peningkatan akses air bersih.

Program CSR Avian Brands dijalankan dengan mengacu pada kebijakan Community Development berbasis ISO 26000 Social Responsibility (SR), yang menekankan prinsip tata kelola transparan, inklusif, partisipatif, dan berkelanjutan.

Pendekatan ini memastikan setiap kegiatan benar-benar menjawab kebutuhan masyarakat setempat sekaligus mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan.

Baca juga: Avian Brands Raih Dua Penghargaan, Pertama di Industri Cat Indonesia

“Bagi kami, tanggung jawab sosial bukan sekadar kegiatan filantropi dan charity, tetapi bagian integral dari strategi bisnis berkelanjutan. Melalui program CSR berbasis ISO 26000 ini, Avian Brands berupaya menciptakan dampak nyata dengan memberdayakan masyarakat agar lebih mandiri dan meningkatkan kualitas hidup mereka,” ujar Direktur Operasional & Development Avian Brands, Robert Christian Tanoko, Jumat (31/10/2025).

Pemberdayaan UMKM dan Pembentukan Kelompok Usaha Baru

Di Desa Wadungasih, Avian Brands memfasilitasi penyediaan peralatan produksi bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). 

Proses pengadaan dilakukan secara transparan dengan melibatkan pemerintah desa dan masyarakat agar pemanfaatannya tepat sasaran.

Baca juga: Avian Brands Perkuat Kebijakan dan Sistem Sustainability untuk Dorong Bisnis Berkelanjutan

Perusahaan juga melakukan scale-up penerima manfaat dengan membentuk kelompok baru dari anggota Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). 

Kelompok ini difasilitasi untuk memproduksi berbagai camilan dengan kemasan inovatif serta mendapatkan pelatihan manajemen usaha dan organisasi agar dapat tumbuh secara berkelanjutan.

Koperasi Jadi Warisan Ekonomi Masyarakat

Dua UMKM binaan Avian Brands, yaitu ECO dan SIIP, berhasil mendirikan koperasi resmi yang beranggotakan perwakilan dari setiap Rukun Warga (RW). 

Koperasi tersebut menjadi tonggak penting bagi kemandirian ekonomi masyarakat karena memiliki legalitas, akses pembiayaan, dan potensi kemitraan bisnis yang lebih luas.

Baca juga: Avian Brands dan SUN Energy Jalin Kemitraan Strategis Lewat Proyek PLTS Atap di Serang dan Sidoarjo

Avian Brands juga membantu proses administrasi koperasi dengan memfasilitasi penerbitan Nomor Induk Berusaha (NIB), Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), serta pembukaan rekening tabungan agar aktivitas keuangan berjalan tertib dan transparan.

Penguatan Kapasitas dan Literasi Usaha

Sebagai langkah lanjutan, perusahaan mengadakan pelatihan bagi 30 pelaku UMKM, BUMDes, dan usaha rumahan. 

Materi pelatihan mencakup manajemen dan kepemimpinan organisasi, literasi keuangan, serta inovasi kemasan produk untuk meningkatkan daya saing di pasar.

Akses Air Bersih bagi Warga Gresik