Kejanggalan lain tampak dari tesis milik Rismon yang tidak ditemukan di Yamaguchi University.
"Saya juga melihat ini ada kecurigaan, bukan hanya curiga tapi sudah dipastikan 100 persen. Saya cek ke Yamadai, Yamaguchi Daigaku universitas di Yamaguchi."
"Saya tulis dalam bahasa Jepang bahwa yang bersangkutan tesis dengan master yang tertulis di CV itu tidak ada," katanya.
Menurutnya sistem di Jepang akan memeriksa ke semua jaringan.
"Di Jepang itu sewaktu dia menerima informasi dia mengevaluasinya bertingkat. Dia cek ke fakultas bahkan departemen jurusannya, dan itu tidak ditemukan sama sekali," kata Rony Teguh.
Ijazah Asli Pakai Dua Bahasa
Ia bahkan tertawa ketika membahas ijazah Rismon yang diklaim berasal dari Yamaguchi Jepang.
"Ijazahnya ini," kata Rony sambil tertawa.
Dia menerangkan ijazah Jepang dikeluarkan dalam dua bahasa, Kanji dan Bahasa Inggris.
"Jadi kalau ngedit yang Bahasa Inggris-nya aja yang nipu-nipu lah. Tapi kalau kanjinya punya presisi dan otentikasi sangat sulit dilakukan modifikasi dan mereka punya standar untuk pengecekan," katanya.
Rismon Sianipar memang sudah menunjukan ijazah Jepang lewat live di kanal Youtube Balige Academy.
Saat itu dia mengklaim ijazah miliknya asli karena dicap basah.
"Dicap basah katanya kemarin, cuma kertasnya warna putih. Kertas di Yamaguchi itu warna kuning," katanya.
Format Transkrip Nilai Berbeda
Rismon juga sempat menunjukan transkrip nilai yang ia peroleh.