Wisatawan Tenggelam di Pantai Payangan

Jelajahi Pantai Payangan Sampai Watu Ulo, TIM SAR Jember Belum Temukan Jasad Wisatawan Tenggelam

Tim SAR melakukan pencarian dari tempat tenggelam korban. Mulai dari Pantai Payangan, Teluk Love, Watu Ulo hingga Papuma

Penulis: Imam Nahwawi | Editor: Deddy Humana
surya/imam nawawi
Tim SAR menyandarkan perahunya dalam pencarian hari ketiga wisatawan hanyut di Pantai Payangan Jember, Kamis (27/4/2023). 

SURYA.CO.ID, JEMBER - Upaya para anggota Tim SAR untuk menemukan Doni, salah satu wisatawan yang hanyut dan hilang terseret ombak di Pantai Payangan pada Selasa (25/4/2023) lalu, belum membuahkan hasil.

Sampai hari ketiga pencarian, Kamis (27/4/2023), para personel tim gabungan belum juga mendapatkan titik terang meski telah mengaduk-aduk kawasan pesisir di Desa Sumberejo, Kecamatan Ambulu Jember itu.

Doni adalah salah satu dari empat pengunjung yang tenggelam di Pantai Payangan, sedangkan tiga orang lainnya sudah terselamatkan. Disampaikan Kapolsek Ambulu, AKP Ma'ruf, pada pencarian di hari ketiga ini Tim SAR menggunakan dua armada perahu milik Basarnas dan Relawan Rimba Laut untuk menyisir Pantai Payangan hingga Watu Ulo.

"Tim SAR melakukan pencarian dari tempat tenggelam korban. Mulai dari Pantai Payangan, Teluk Love, Watu Ulo hingga Papuma. Sementara anggota Muspika melakukan penyisiran di sepanjang pesisir pantai," kata Ma'ruf.

Menurut Ma'ruf, gelombang air laut kali ini lebih besar dibandingkan dua hari lalu. Kondisi ombak itu membuat Tim SAR Kesulitan mendeteksi keberadaan jasad korban.

"Kebetulan airnya pasang dan ombaknya besar, sehingga menyulitkan pencarian. Tetapi tim SAR dan relawan masih bersemangat melakukan penyisiran pada pencarian di hari ke-3 ini," imbuh Ma'ruf.

Ma'ruf mengungkapkan, Tim SAR juga telah melakukan penyelaman untuk mencari jasad remaja berusia 18 tahun tersebut, di sebelah Utara Bukit Sruni Pantai Payangan.

"Penyelaman dilakukan di tempat korban tenggelam, karena dikhawatirkan jasadnya tersangkut di karang. Sehingga tidak bisa mengambang. Tetapi dari hasil penyelaman, tidak ditemukan," paparnya.

Pencarian ini jasad wisatawan ini akan dilakukan maksimal selama tujuh hari. Dan ditambahkan Ma'ruf, jika korban tidak berhasil ditemukan, otomatis pencarian akan dilakukan oleh pihak keluarga.

Diberitakan sebelumnya, Doni tenggelam bersama tiga saudaranya, yaitu Dani, Putri dan Fitri ketika mereka mandi di pantai Payangan sore hari. Namun Dani, Putri dan Fitri berhasil dievakuasi oleh Tim SAR sehingga nyawa tiga orang tersebut dapat diselamatkan.

Kejadian itu begitu mendadak, yaitu saat mereka mandi bersama di tempat wisata Jember Selatan ini. Karena tanpa diketahui awalnya, mereka sudah berenang terlalu ke tengah laut sehingga terseret ombak. Doni sempat mencoba menolong namun ternyata ikut terseret ombak. *****

Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved