Sosok Suleiman Obeid Mantan Pemain Timnas Palestina Tewas Di Jalur Gaza, Dibunuh Pasukan Israel

Kabar  ini telah dikonfirmasi oleh Federasi Sepak Bola Palestina (PFA) dalam pernyataan resminya pada Kamis (7/8/2025).

Editor: Wiwit Purwanto
pfa.ps
KABAR DUKA - Sosok Suleiman Al Obeid, mantan pemain timnas Palestina yang terbunuh oleh pasukan zionis Israel di Jalur Gaza. Simak profil Suleiman Al Obeid, merupakan mantan pemain timnas Palestina yang terbunuh oleh pasukan zionis Israel di Jalur Gaza saat berebut bantuan kemanusiaan. (Foto diunduh dari Federasi Sepak Bola Palestina - 7/8/2025) pfa.ps 

SURYA.CO.ID -  Kabar duka dari tanah Palestina Suleiman Al Obeid menjadi korban saat menunggu bantuan kemanusiaan di wilayah Gaza selatan, insiden memilukan yang kembali menyorot situasi krisis kemanusiaan di wilayah tersebut.

Kabar  ini telah dikonfirmasi oleh Federasi Sepak Bola Palestina (PFA) dalam pernyataan resminya pada Kamis (7/8/2025).

"Mantan pemain timnas Palestina, Suleiman Al Obeid, tewas setelah pasukan Israel menargetkan mereka yang menunggu bantuan kemanusiaan di Jalur Gaza selatan," tulis PFA.

"Al Obeid lahir pada 24 Maret 1984 di Kota Gaza. Ia telah menikah dan memiliki dua putra serta tiga putri,"tambah pernyataan itu.

Nama Suleiman Obeid bukan pemain asing bagi pencinta sepak bola Palestina. Ia dikenal sebagai gelandang yang memiliki ketajaman dan kontribusi besar bagi tim nasional.

Baca juga: Warga Israel Kesakitan Tertimpa Kulkas, Diduga Hasil Merampas Dari Warga Palestina

Lantas bagaimana sosok Suleiman Obeid tersebut?

Pemilik nama panjang Suleiman Al Obeid itu memiliki julukan Pele dari Palestina.

Obeid memulai karier sepak bolanya di klub asalnya, Services Beach Club.

Pemain kelahiran 24 Maret 1984 itu kemudian melanjutkan kiprahnya bersama Al Amari Youth Center pada tahun 2009 hingga 2013.

Selama memperkuat Al Amari, ia berhasil mempersembahkan gelar juara Liga Profesional Palestina edisi perdana pada musim 2010/2011.

Baca juga: Rekam Jejak dr Marwan Al-Sultan Direktur RS Indonesia di Gaza, Tewas Kena Serangan Udara Israel

Setelah empat musim di Al Amari, Obeid kembali ke klub awalnya, Al Shati'a Services, dan bermain selama satu musim.

Tak lama berselang, ia pindah ke Gaza Sports Club. Di klub inilah namanya semakin dikenal.

Ia tampil gemilang dengan menyabet gelar pencetak gol terbanyak Liga Utama Kegubernuran Selatan musim 2015/2016, berkat torehan 17 gol.

Performa impresifnya berlanjut di musim berikutnya saat ia kembali memperkuat klub masa kecilnya, Services Beach Club.

Di musim 2016/2017, Obeid kembali meraih gelar top skor Liga Palestina dengan mencetak 15 gol.

Baca juga: Aksi Bela Palestina Menggema, Fans PSG Bentangkan Spanduk Dukung Hentikan Genosida Gaza 

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved