Berita Viral
Ternyata Siswanto Tak Bertemu Arya Daru Sebelum Ditemukan Tewas, Beda Pernyataan dengan Polisi
Ternyata, Siswanto, penjaga kos tak bertemu Arya Daru Pangayunan, sehari sebelum sang diplomat ditemukan tewas, Selasa (8/7/2025).
Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
SURYA.CO.ID - Ternyata, Siswanto, penjaga kos tak bertemu Arya Daru Pangayunan, sehari sebelum sang diplomat ditemukan tewas, Selasa (8/7/2025).
Pengakuan ini disampaikan saat ditemui awak media mantan Wakapolri Komjen Pol (Purn) Oegroseno.
Ia mengaku terakhir bertemu dengan Arya Daru, Minggu (6/7/2025).
"Terakhir lihat Mas Darunya berarti kapan?" tanya awak media, dikutip SURYA.CO.ID dari Tribun Jakarta.
"Hari Minggu kan suka bawa mobil kantor," kata Siswanto.
Pada Senin (7/7/2025) sore, Siswanto tertidur hingga malam hari.
"Saya dari sore malah udah tidur, kan hujan terus, malam selasa hujan terus," kata Siswanto.
Berdasarkan rekaman CCTV, Siswanto terlihat mengecek kamar Daru pukul 00.27 WIB.
Saat itu ia tampak tak memakai baju, hanya mengenakan sarung.
"Makanya saya pakai sarung, habis solat isya itu kan, saya rebahan langsung tidur," katanya.
Siswanto mengaku kala itu terbangun dari tidurnya karena telepon dari istri Daru, Meta Ayu Puspitantri.
"Kalau gak ditelepon sama istrinya alamarhum itu juga saya gak bangun itu sebenanrya itu," katanya.
"Setengah satu tuh kaget saya dengar telepon saya bunyi kan," tambah Siswanto.
Ia mengaku tak mengetahui momen ketika Arya Daru buang sampah atau sedang makan malam.
"Enggak. Itu kan dari sore udah tidur saya," katanya.
Baca juga: Sosok Hamid Awaluddin yang Bantah Klaim Silfester Matutina Bertemu Jusuf Kalla, Pesan JK: Eksekusi!
Sementara pihak Kapolsek Metro Menteng, Kompol Rezha Rahandhi, menyebut bahwa Arya Daru sempat menyapa Siswanto sebelum masuk ke kamar, Senin (7/7/2025) sekira pukul 22.30 WIB.
"Jadi korban sempat terlihat di area dapur untuk makan, mungkin habis ngegojek (pesan dari Gojek) kali ya."
"Dia juga sempat membuang sampah dan menyapa penjaga kosan yang berada di belakang. 'ayo mas', gitu aja. Itu terlihat dari rekaman CCTV," kata Kompol Rezha Rahandhi, Rabu (9/7/2025).
Setelah itu, Arya diketahui kembali masuk ke kamarnya dan tak terlihat lagi.
"Iya, kamarnya dalam keadaan digrendel dari dalam. Jadi setelah terlihat sekitar pukul 22.30 WIB malam itu, tidak ada lagi yang melihat korban," ujarnya.
Kesaksian Terbaru Siswanto
Baca juga: Kisah Enggar Siswa SMK Kediri yang Dapat Sepatu Hasil Patungan Teman Sekelas, Tiap Hari Jualan Tempe
Di bagian lain, Siswanto mengakui Arya Daru adalah penghuni paling lama.
Menurut Siswanto Arya Daru pendiam dan sering bengong.
"Kalau libur duduk di sana, kaya bengong gitu," kata Siswanto menunjuk meja dan kursi yang biasa dipakai Arya Daru.
Dikatakan Siswanto, sekira dua bulan sebelum kejadian, dia melihat Arya Daru duduk di kursi itu sambil merokok.
Diakui Arya Daru mulai merokok akhir-akhir ini setelah sebelumnya nge-vape.
"Awalnya nge vape. Sekarang merokok," ungkapnya.
Siswanto mengaku belum pernah melihat Arya Daru membawa teman ke kos.
Dia hanya sering melihat Arya Daru ke luar malam-malam.
Dikatakan, Arya Daru biasanya pulang ke kos sore hari, lalu pukul 20.00 atau 21.00 dia ke luar lagi naik taksi online.
"Pulangnya gak tahu soalnya pakai kunci masing-masing. Kadang sering ketemu pagi.
Soalnya saya di belakang," akunya.
Siswanto mengakui ada 15 CCTV di rumah yang dijaga.
Semuanya diambil polisi untuk barang bukti, termasuk yang ada di kamarnya.
Dia tidak menampik rekaman CCTV yang beredar yang menunjukkan dia menyambangi kamar Arya Daru di malam kejadian.
Hal itu dilakukan karena dia diminta Pita, istri Arya Daru.
"Istrinya telpon jam setengah satu malam. Suruh ngecek, katanya: saya khawatir banget nih. Jam 9 katanya masih kontek-kontekan sama suami saya. Setelah itu kok hilang kontak. Suruh cek dong, saya khawatir," ungkap Siswanto.
Saat itu lah Siswanto datang ke kamar Arya Daru sambil ketok-ketok pintu, namun tidak ada jawaban dari dalam.
"Saya sambil telpon sama istrinya. Itu jam setengah satu," katanya.
Siswanto juga mengungkap obrolannya dengan Pita ditelpon.
"Saya ke depan ke sini sambil ketok-ketok. Bu, gak ada suara di dalem bu," ungkap Daru.
Saat itu Pita meminta Siswanto melihat kaca film untuk mengecek lampunya menyala atau tidak.
"Soalnya kalau malam, kalau ada orangnya suka nyala kan. Kalau gak pakai korden, pakai kaca film aja," katanya.
"Lampunya saat itu mati. Saya suruh tengokin, saya tengokin, mati buk," ungkapnya.
Siswanto juga mengakui istri Daru lah yang meminta CCTV diputar agar bisa terlihat kamar lebih jelas.
Siswanto mengakui sebelum dia diminta mengecek kamar Arya Daru, tidak ada kejadian atau sesuatu yang aneh di kos-nya.
Bahkan, katanya, teman sebelah kamar Arya Daru juga masih terjaga pada pukul 00.30.
"Gak ada (yang aneh), soalnya penghuni sebelah jam setengah 1 juga belum tidur. Gak ada yang aneh," katanya.
Sekira pukul 05.30, Siswanto mengaku ditelpon Pita lagi untuk memintanya mengecek.
Saat itu Siswanto tengah menyapu dan mengepel.
Sambil membawa sapu dia menuju ke kamar Daru dan mengetuknya.
Hingga pukul 06.30 dia mondar-mandir di kamar Arya Daru dan diminta Pita untuk mengetuknya lagi.
"Saya bingung kan. Teman saya mau kerja, sampai tanya ada apa mas sis kok bingung banget," katanya.
Karena tetap tak ada jawaban dari dalam, istri Daru meminta dia membuka paksa kamar.
Saat itu, Siswanto meminta izin dulu ke pemilik kos.
"Kata pemilik kos, kalau diketok-ketok dari semalam gak ada suara, kamu cek.
Gimana caranya bisa masuk. Cek di dalam ada orangnya atau tidak," katanya.
Akhirnya dengan mengajak teman, Siswanto membuka kamar Arya Daru.
Saat berhasil membuka kamar Arya Daru, Siswanto mengaku tidak memiliki pikiran aneh-aneh.
Dia mengira Arya Daru tertidur dengan tertutup selimut.
"Makanya pas masuk saya panggil dulu, Pak Daru, Pak Daru, bangun udah siang. Gak ada pergerakan dari selimut, dan gak ada suara. Lampu belum saya nyalakan," katanya.
Saat itu Siswanto melihat ada kuning-kuning di atas selimur dan dia mengira itu handuk.
"Saya dekati ah lakban. Habis itu saya langsung (pergi)," ungkapnya.
Siswanto mengaku bingung melihat itu, dan disarankan untuk melapor ke RT agar ditembuskan ke polisi.
Setelah ramai, Siswanto langung diminta ke belakang untuk diinterogasi polisi.
"Saya langsung dibawa ke belakang dimintai keterangan. Langsung diperiksa setengah hari," akunya.
Diakui Siswanto, seluruh CCTV yang ada di kos sudah disita polisi, termasuk yang ada di dapur hingga kamarnya.
===
Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam Whatsapp Channel Harian Surya. Melalui Channel Whatsapp ini, Harian Surya akan mengirimkan rekomendasi bacaan menarik Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Persebaya dari seluruh daerah di Jawa Timur.
Klik di sini untuk untuk bergabung
berita viral
Siswanto
penjaga kos diplomat
Arya Daru Pangayunan
SURYA.co.id
kematian Arya Daru Pangayunan
Polda Metro Jaya
penyebab kematian Arya Daru
Kisah Enggar Siswa SMK Kediri yang Dapat Sepatu Hasil Patungan Teman Sekelas, Tiap Hari Jualan Tempe |
![]() |
---|
Rekam Jejak Gus Nur, Terpidana Kasus Tuduhan Ijazah Palsu Jokowi yang Dapat Amnesti Presiden Prabowo |
![]() |
---|
Sebut Polisi Keceplosan saat Ungkap Penyebab Kematian Arya Daru, Reza Indragiri: Kontradiktif |
![]() |
---|
Rekam Jejak Jaksa Inda Putri Manurung yang Minta Nikita Mirzani Pakai Rompi Tahanan, Alumni FH Unair |
![]() |
---|
Siasat Licik Heni Mulyani Bu Kades di Sukabumi Tutupi Korupsi Dana Desa, Sebut Ada Tanah Pengganti |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.