Berita Viral

Emak-Emak di Lumajang Meninggal Usai Nonton Sound Horeg, Bupati Indah: Keluarga Sudah Ikhlas

Bupati Lumajang, Indah Amperawati Masdar, telah bertemu dengan keluarga wanita yang meninggal dunia usai menonton sound horeg

|
Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: irwan sy
erwin wicaksono/surya.co.id
SOUND HOREG - Bupati Lumajang, Indah Amperawati Masdar, ketika dikonfirmasi usai melakukan takziah di rumah duka mendiang Anik Mutmainah warga Desa Selok Awar-awar, Kecamatan Pasirian, Lumajang, Jawa Timur, yang meninggal seusai menonton sound horeg, Minggu (3/8/2025). Indah mengaku keluarga telah ikhlas menyikapi insiden ini. 

SURYA.co.id | LUMAJANG - Bupati Lumajang, Indah Amperawati Masdar, telah bertemu dengan keluarga wanita asal Desa Selok Awar-Awar yang meninggal dunia usai menonton kegiatan karnaval sound horeg.

Bupati Indah bersama jajaran menyampaikan belasungkawa ketika bertakziah di rumah duka mendiang Anik Mutmainah dan memberikan santunan kepada keluarga mendiang yang sedang berduka, Minggu (3/8/2025).

Baca juga: Anik Meninggal Mendadak Saat Nonton dan Rekam Sound Horeg, Suami: Padahal Sehat Bugar

"Iya sudah kami serahkan (santunan) dan alhamdulillah keluarga sudah menerima ini dengan ikhlas," Ujar Indah.

Indah menambahkan keikhlasan keluarga menerima kepergian mendiang lantaran sudah menjadi bagian takdir Tuhan yang Maha Esa.

"Keluarga menerima ini dengan ikhlas sebagai bagian dari takdir dan kepastian yang sudah ditetapkan oleh Allah," Jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, Anik Mutmainah (38), warga Desa Selok Awar-awar, Kecamatan Pasirian, Lumajang, Jawa Timur, dilaporkan tiba-tiba lemas saat melihat karnaval sound horeg di lingkungannya.

Diketahui, saat Sabtu (2/8/2025) di Desa Selok Awar-awar sedang digelar karnaval guna memperingati hari ulang tahun (HUT) kemerdekaan Indonesia ke-80.

Keluarga kemudian melarikan Anik yang tak sadarkan diri ke RSUD Pasirian.

Pihak RSUD Pasirian mengkonfirmasi Anik dinyatakan meninggal dunia pada Sabtu (2/8/2025) malam sekira pukul 22:00 WIB.

Tim medis mengkonfirmasi pasien sudah dalam kondisi lemas tidak ada respon saat tiba di rumah sakit.

Kepastian penyebab kematian korban belum jelas lantaran memerlukan pemeriksaan forensik lebih lanjut.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved