Penutupan Jalur Gumitir

BBM Langka di Jember, Bupati Gus Fawait Keluarkan Surat Edaran : Sekolah Belajar Daring

Banyak anak sekolah di kawasan Kabupaten Jember Jawa Timur, izin tidak masuk, akibat bahan bakar kendaraan mereka menipis.

Penulis: Imam Nahwawi | Editor: Titis Jati Permata
Tribun Jatim Timur/Imam Nahwawi
ANTRE BBM - Warga antre BBM di SPBU Ambulu Jember, Jawa Timur, Senin (28/7/2025). 

"Namun bagi guru banyak yang kelabakan (cari BBM). Tetapi bagi siswa tidak berdampak, karena mereka tinggal di sekitar sekolahnya jadi dekat, kebanyakan jalan kaki dan naik sepeda ontel," tanggapnya.

Namun ada beberapa guru sebagian terpaksa beli BBM di tengkulak, walupun harganya dua kali lipat. Sebab mereka harus tetap memberikan pelayanan.

"Cari BBM tidak ada, sementara tugas harus tetap berjalan. Walupun harganya satu liter 25 ribu terpaksa kami beli, mau gimana lagi" ucapnya.

Beruntung Bupati Jember mengeluarkan SE pembelajaran daring selama krisis BBM. Hal itu membuat para guru bisa berhemat sedikit.

"Alhamdullah pak Bupati menerbitkan SE itu bisa mengurai uang pembelian BBM. Tapi kalau ada rapat, kami tetap akan ikut walupun sudah ada SE Bupati," kata Edi.

Edi mengungkapkan Bupati Jember akan mencabut SE itu, bila pembelian BBM sudah kembali normal dan masyarakat tidak antre.

"Tidak ada tenggang waktu di SE tersebut, cuma Bupati bilang SE berlaku hingga masalah BBM kembali kondusif," imbuhnya.

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved