Berita Viral

Yakin Arya Daru Dibunuh Terencana, Rekan Diplomat di KBRI Myanmar: Dia Tak Mungkin Lakukan Hal Nekat

Arman Christian, rekan Arya Daru yang pernah bertugas di Yangon, Myanmar menduga diplomat ini dibunuh secara terencana.

Editor: Musahadah
kolase youtube TVOne
TAK NEKAT - Arman Christian (kiri), rekan sesama diplomat menduga Arya Daru dibunuh secara terencana. Dia tak percaya jika diplomat ini mengakhiri hidup. 

Menurut Arman, kesedihan teman-temannya beralasan karena selama ini Daru sangat baik, supel, hublme kepada warga di KBRI maupun warga Myanmar. 

"Kita berharap agar keadilan segera ditegakkan karena sosok orang baik sekali. Saya tidak terima, caranya Mas Daru diperlakukan meninggal seperti ini," tukasnya. 

Kompolnas Kantongi Fakta Baru yang Belum Pernah Terungkap 

FAKTA BARU - Komisoner Kompolnas (kanan) mengaku menemukan fakta baru kematian Arya Daru yang belum diungkap sebelumnya. Fakta baru itu didapat setelah pihaknya bertemu keluarga Arya Daru di Jogjakarta.
FAKTA BARU - Komisoner Kompolnas (kanan) mengaku menemukan fakta baru kematian Arya Daru yang belum diungkap sebelumnya. Fakta baru itu didapat setelah pihaknya bertemu keluarga Arya Daru di Jogjakarta. (kolase kompas TV/istimewa/kompas.com)

Sebelumnya, Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) mengaku mengantongi fakta baru kematian Arya Daru yang belum pernah terungkap.  

Fakta baru ini terungkap saat Komisioner Kompolnas Mohammad Choirul Anam mendatangi rumah keluarga Arya Daru di Jogjakarta belum lama ini

Menurut Choirulk Anam fakta baru yang ditemukan ini belum pernah diungkap atau diperdebatkan di publik sebelumnya.  

"Kami diberi informasi yang sifatnya baru dan belum ada di perdebatan umum dan harus kami telusuri, perdalam nantinya dengan cek TKP, termasuk dengan Polda Metro Jaya," ujar Choirul Anam dalam keterangannya, Minggu (20/7/2025). 

Anam tidak mau menjelaskan secara rinci apa fakta baru yang didapat dari pihak keluarga diplomat Kemlu itu. 

Baca juga: Ternyata Arya Daru Mantan Anak Buah Eks Kabareskrim Ito Sumardi di Myanmar, Eks Jenderal Ragukan Ini

Dia hanya memastikan informasi baru seputar kegiatan korban baik di hari H atau hari-hari sebelum diplomat Kemlu itu tewas.

"Kemudian, juga background dari berbagai aktivitas almarhum pas hari H kita tarik ke belakang, ke waktu-waktu yang penting dan kita temukan sesuatu yang baru di situ, ini semakin lama semakin jelas," kata Anam.

Kompolnas juga memperdalam temuan polisi tehadap barang-barang di lokasi tewasnya ADP.  

"Kami mendalami barang-barang yang terkait peristiwa tersebut bagaimana barang itu, bagaimana relasi barang itu atas peristiwa itu kami dalami," ucap Anam. 

Selain itu, Kompolnas juga mencoba mencari tahu latar belakang ADP ke pihak keluarganya.

Hal ini penting untuk mengungkap penyebab diplomat Kemlu itu tewas.

"Yang ketiga juga background atau latar belakang almarhum bagaimana aktivitas sehari-hari, pekerjaannya, dan secara interaksi almarhum ini secara pribadi dengan pribadi di lingkungan yang ada," ujar Anam.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved