Perempuan Muda Madiun Ditemukan Tak Bernyawa di Semak-semak, Polisi Menduga Kecelakaan Tunggal

Warga dikejutkan dengan sesosok jasad perempuan muda di semak-semak, di Jalan Raya Saradan-Gemarang, Kabupaten Madiun, Jatim, Jumat (27/6/2025).

Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: Cak Sur
Istimewa
OLAH TKP - Tim Inafis Polres Madiun mendatangi lokasi ditemukannya jenazah perempuan muda di semak semak Jalan Raya Saradan-Gemarang, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Jumat (27/6/2025). Tidak jauh dari jasad korban, ditemukan sepeda motor matic dengan kondisi rusak, diduga korban meninggal dunia akibat kecelakaan tunggal. 

SURYA.CO.ID, MADIUN - Pemandangan tak biasa terjadi di Jalan Raya Saradan-Gemarang, Kabupaten Madiun, Jawa Timur (Jatim) pada Jumat (27/6/2025) pagi.

Masyarakat setempat dikejutkan dengan sesosok jasad perempuan muda di semak-semak, di dekatnya ada sepeda motor matik bernomor polisi AE 4332 HO dalam kondisi rusak parah.

Diketahui identitas korban bernama Jepi Novia (19), warga Desa Durenan, Kecamatan Gemarang, Kabupaten Madiun.

Kapolsek Saradan, AKP Koco Widodo, menduga korban meninggal dunia akibat kecelakaan tunggal.

Ia juga mengungkapkan, saat ditemukan tubuh korban mengalami sejumlah luka dan di lokasi juga ditemukan barang-barang pribadinya seperti ransel, sepatu serta ponsel.

“Korban diduga kehilangan kendali saat berkendara hingga terjatuh dan meninggal dunia di tempat. Jenazah telah kami evakuasi ke RSUD Caruban,” ungkap AKP Koco.

Tim Inafis Polres Madiun langsung melakukan identifikasi dan Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Garis polisi telah dipasang di lokasi untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut.

“Jenazah korban telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. Polisi masih terus mengusut penyebab pasti insiden tersebut, termasuk kemungkinan adanya faktor lain yang menyebabkan kecelakaan,” pungkasnya.

Insiden ini, lanjut AKP Koco, menjadi salah satu dari sekian banyak kecelakaan tunggal yang terjadi di jalur antar kecamatan wilayah Madiun. 

Jalan tersebut diketahui cukup rawan, terutama pada malam dan dini hari akibat minimnya penerangan.

Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved