Berita Viral

Prestasi Novel Baswedan, Eks Penyidik KPK yang Jadi Orang Kepercayaan Kapolri Jenderal Listyo Sigit

Prestasi Novel Baswedan, Eks Penyidik KPK yang Jadi Orang Kepercayaan Kapolri Jenderal Listyo Sigit

Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Musahadah
Kompas.comNicholas Ryan Aditya
ORANG KEPERCAYAAN KAPOLRI - Novel Baswedan, ditunjuk Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjadi Wakil Kepala Satgassus Optimalisasi Penerimaan Negara. 

Saat menjadi penyidik KPK, Novel Baswedan pernah meraih Penghargaan Antikorupsi Internasional dari Perdana International Anti-Corruption Foundation di Malaysia tahun 2020.

Alasan Keluar dari Polri

Novel Baswedan pernah mengungkapkan alasannya berhenti menjadi anggota polisi pada tahun 2014 dan tetap memilih bekerja di KPK.

Informasi itu ia ungkapkan saat diwawancarai oleh Pandji Pragiwaksono di YouTube sang komika, Senin (13/9/2019).

Novel menyebut, setelah diterima menjadi penyidik KPK, ada kendala saat menduduki dua jabatan secara bersamaan di Polri dan KPK.

Ia merasa tidak maksimal dalam melakukan penyidikan terhadap suatu kasus karena rawan diintervensi atasannya di Polri.

Oleh karena itu, Novel memutuskan berhenti menjadi anggota Polri dan memilih melanjutkan di KPK.

"Ternyata problematikanya itu ketika saya masih menjadi anggota Polri, saya dengan sangat mudah terintervensi dengan atasan saya," ujar Novel.

"Ketika itu yang terjadi, pada saat saya melakukan penyidikan perkara terkait dengan petinggi Polri, maka saya memilih jalan terbaik untuk memilih salah satu dan saya mengajukan pensiun di Polri dan saya kira itu bentuk profesionalisme," tutur dia.

Novel pun mengaku bisa bekerja optimal tanpa intervensi setelah memilih menjadi pegawai KPK.

"Saya ingin sekarang berbuat semaksimal mungkin untuk kepentingan bangsa dan negara dan saya juga enggak tahu berapa lama saya mati," kata dia.

Tangani Kasus Besar

Karier Novel Baswedan di KPK terbilang sangat baik, ia terlibat dalam pembongkaran berbagai kasus besar.

Pada tahun 2011, ia berhasil membongkar kasus korupsi dan membawa pulang kembali Muhamamd Nazaruddin dari pelariannya di Kolombia.

Tak lama berselang, ia kembali membongkar kasus korupsi Wisma Atlet SEA Games 2011 yang menyeret aktris Angelina Sondakh.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved