Seleksi CSR dan PDB Awards, Wisata Alam Gosari Gresik Jadi Kandidat Peraih Penghargaan Tertinggi

Tim juri CSR dan PDB Awards 2025 secara langsung mengumumkan pencalonan tersebut usai melakukan verifikasi lapangan di kawasan Wagos

Penulis: Willy Abraham | Editor: Deddy Humana
surya/willy abraham (willy)
WAGOS KANDIDAT GOLD - Sekda Kabupaten Gresik, Achmad Washil bersama tim juri CSR dan PDB Awards 2025 melakukan verifikasi lapangan di kawasan Wagos, Rabu (18/6/2025). Wagos terpilih sebagai salah satu kandidat penerima penghargaan tertinggi Corporate Social Responsibility (CSR) dan Pembangunan Desa Berkelanjutan (PDB) Awards 2025. 

“Tentunya penghargaan ini menjadi motivasi bagi perusahaan dan desa untuk terus berkontribusi dalam pembangunan berkelanjutan, terutama dalam pengembangan potensi wisata desa,” tuturnya.

Sementara Manager Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Gresik PT PLN (Persero), Andi Seno Hendriatmoko, menjelaskan bahwa Desa Gosari memiliki potensi wisata alam dan cagar budaya yang harus tergarap maksimal.

Melalui pemetaan sosial dan diskusi dengan masyarakat serta perangkat desa, ditemukan kebutuhan untuk mengembangkan infrastruktur wisata, meningkatkan kapasitas masyarakat, serta mengoptimalkan potensi ekonomi lokal.

"Program ini bertujuan menjadikan Desa Gosari sebagai desa wisata mandiri dan berkelanjutan, mendorong pertumbuhan ekonomi melalui penguatan UMKM, serta menyediakan sarana edukatif, rekreatif, dan produktif berbasis potensi lokal,” jelasnya.

Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT PLN (Persero) UID Jawa Timur melalui kegiatan Wisata Alam Gosari membawa kontribusi nyata dalam mewujudkan desa berdaya dan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.

Kontribusi tersebut antara lain meningkatkan citra positif perusahaan di mata masyarakat, mendorong pemanfaatan energi listrik di sektor pariwisata (electrifying lifestyle), serta mendukung agenda pembangunan daerah dan target SDGs.

“Dampak sosial dan ekonomi juga nyata dirasakan masyarakat, di antaranya penyerapan tenaga kerja lokal sebanyak 35 orang, jumlah kunjungan wisata pada tahun 2024 mencapai 485.767 pengunjung, dan pendapatan wisata sebesar Rp 694,3 juta," kata Andi.

"UMKM desa mengalami peningkatan omzet signifikan hingga Rp 15 juta per bulan. Selain itu, kelembagaan BUMDes telah resmi berdiri dan aktif, dengan Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) mencapai 88,33 (kategori sangat baik),” tandasnya. *****

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved