Berita Viral
Rekam Jejak Josua Sinambela, Pemilik Data yang Dipakai Roy Suryo dan Rismon di Kasus Ijazah Jokowi
Terungkap sosok yang datanya digunakan Roy Suryo dan Rismon untuk melayangkan tudingan ijazah palsu Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi).
Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
Josua juga menyoroti pendekatan metodologis Rismon yang dinilai tidak sesuai standar kajian ilmiah.
“Dia bilang sudah melakukan penelitian, tapi bahan analisisnya malah dari foto dan video yang saya kirimkan. Peneliti mana yang pakai data orang lain tanpa verifikasi langsung?"ujarnya.
Di akun Facebook-nya, Josua Sinambela kembali memberikan informasi, bahwa pihaknya akan kembali menadakan pertemuan sekaitan masalah ijazah yang ramai bergulir saat ini.
Baca juga: Rekam Jejak Aryanto Sutadi, Orang Terdekat Kapolri yang Ungkap Ciri Dalang Kasus Ijazah Jokowi
"Sebenarnya sejak notulen komunitas kami DFIS viral bulan lalu dan terlebih acara DFTalk #20 kemaren, sudah banyak media yang meminta kesediaan kami sebagai narasumber untuk di wawancara, podcast dan panggung debat."
"Prinsipnya kami sementara menolak acara acara tersebut karena sejak awal tidak ada keinginan untuk terkenal atau menjadikan kasus ini sebagai media publikasi, tetapi kami akan fasilitasi semua media untuk ikut acara kami berikut ini sebagai panelis yang bisa memberi pertanyaan kedepan."
"Jadi di event DFTalk #21 ini kami memfasilitasi media media yang sudah menghubungi kami sebelumnya." ujar Josua.
Sebelumnya, Rismon mengatakan usulannya itu perlu dilakukan karena dirinya masih ragu atas hasil temuan dari Bareskrim Polri, khususnya terkait skripsi Jokowi.
Pasalnya, berdasarkan bukti skripsi Jokowi yang diperlihatkan kepadanya saat mengunjungi UGM beberapa waktu lalu, Rismon menganggap teknologi tulisan yang dicetak tidak mungkin dibuat pada tahun 80'an.
Rismon mengatakan dirinya semakin yakin bahwa skripsi Jokowi tidak dibuat pada tahun 80'an ketika dibandingkan dengan tiga skripsi di tahun yang sama.
Dia meyakini skripsi Jokowi dibuat pada tahun 2004 ketika perusahaan software, Microsoft, meluncurkan Windows XP.
"Seperti tadi itu, beberapa nama itu Sri Dominingsih, Lembah Edianto, Sigit Hariwinarto, itu teknologi percetakannya yaitu (skripsi) pakai Windows XP," tuturnya.
Baca juga: Profil Abdul Fickar Hadjar, Pakar yang Sebut Kasus Ijazah Jokowi Belum Berkekuatan Hukum Kuat
Selain itu, Rismon juga mempertanyakan kesimpulan Bareskrim Polri bahwa skripsi Jokowi dicetak dengan teknik hand press.
Rismon meragukan terkait kesimpulan tersebut karena ketikan tanda titik dalam skripsi Jokowi dianggapnya terlalu rapi untuk ukuran teknologi pada tahun 1980-an.
"Bagaimana Dirtipidum yang menjelaskan, coba perhatikan kerapatan (font) titik (di skripsi Jokowi), itu titiknya rapat. Bagaimana cara membuat hand press seperti itu? Tidak mblebor. Bagaimana menyusunnya?" ujar Rismon.
Rismon menuturkan jika memang skripsi Jokowi dicetak dengan teknik hand press, maka seharusnya font yang tercetak tidak rapi seperti teknik cetak modern yaitu ink jet atau laser jet.
berita viral
Josua Sinambela
Roy Suryo
Rismon Sianipar
kasus ijazah Jokowi
SURYA.co.id
surabaya.tribunnews.com
Ahli Digital Forensik
Ijazah Palsu Jokowi
Belajar dari Ismanto Buruh Jahit Ditagih Pajak Rp 2,8 M Gegara NIK Dicuri, Begini Cara Mengatasinya |
![]() |
---|
5 Klarifikasi Bupati Pati Sudewo di Hadapan Warganya Soal PBB Batal Naik 250 Persen: Aku Difitnah |
![]() |
---|
Kronologi Lengkap NIK Ismanto Dicuri hingga Muncul Tagihan Rp 2,8M, DJP Bantah Petugas Menagih |
![]() |
---|
Selain Ismanto, Ini 3 Kasus Pencurian NIK yang Ramai, Ada Dipakai Beli Mobil CRV lalu Nunggak Pajak |
![]() |
---|
Meski Bupati Pati Sudewo Minta Maaf dan Batalkan PBB 250 Persen, Warga Tetap Gelar Demo 13 Agustus |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.