Remaja Anggota Gangster Gresik Mewek di Pangkuan Orang Tua, Diamankan Polisi Bawa Celurit Panjang
Tangis anggota gangster itu pun pecah, saat menundukkan kepala di pangkuan orang tuanya, di ruang Rupatama Mapolres Gresik, Jatim.
Penulis: Willy Abraham | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID, GRESIK - Dua remaja anggota gangster di Kabupaten Gresik, Jawa Timur (Jatim), diamankan polisi saat membawa senjata tajam (sajam) jenis celurit dengan ukuran panjang untuk tawuran.
Keduanya dihukum dan diminta bersimpuh kepada orang tua mereka, sambil menyampaikan permintaan maaf.
Tangis anggota gangster itu pun pecah, saat menundukkan kepala di pangkuan orang tuanya, di ruang Rupatama Mapolres Gresik, Jumat (9/5/2025).
Kedua remaja itu adalah AB (16), siswa kelas 1 SMA dan MT (17) remaja yang putus sekolah. Keduanya warga Kecamatan Driyorejo, Gresik.
Mereka diamankan pada Kamis (8/5/2025) pukul 02.0 WIB, di Jalan Raya Randegansari, Driyorejo.
Tim Raimas Kalam Munyeng langsung menggeber sepeda motor, mengejar anggota gangster ke arah perbatasan Gresik-Surabaya.
Kedua remaja itu pun berhasil diamankan. Rencana mereka akan tawuran dengan gangster Surabaya pun batal.
Dalam kasus ini, polisi turut mengamankan barang bukti berupa satu unit sepeda motor dan satu buah celurit panjang yang sempat ditinggalkan di area persawahan, saat pengejaran berlangsung.
Dari hasil penyelidikan, diketahui bahwa kedua remaja ini merupakan bagian dari kelompok “Gangster Remaja Cemen” yang berencana tawuran dengan kelompok lain, yakni “Gangster Remaja Lidah Sepat” di Surabaya.
Atas perbuatannya, mereka dijerat pasal tentang tindakan yang mengganggu ketertiban warga.
Polisi juga memberikan imbauan kepada masyarakat, agar lebih waspada dan aktif dalam mengawasi anak-anaknya, terutama pada malam hari.
“Kami, Polres Gresik menyampaikan pesan mohon peran serta semua pihak untuk bersama menjaga ketertiban dan keselamatan generasi muda. Tanamkan nilai-nilai positif di keluarga dan jangan mudah terprovokasi oleh ajakan di media sosial,” ujar Wakapolres Gresik, Kompol Danu Anindhito.
Sementara, Kasat Samapta Polres Gresik, AKP Heri Nugroho, mengatakan bahwa sudah banyak anggota gangster yang diamankan dan dilakukan pembinaan. Namun, ia tidak menampik bahwa fenomena itu terus bermunculan.
"Selama ini, anggota-anggota gangster yang kami amankan selanjutnya diberikan pembinaan. Kami hadirkan pemuka agama untuk memberikan pemahaman. Kami juga berikan sanksi sosial, seperti menjalankan salat sunnah hingga salat Taubat," imbuhnya.
Gresik
gangster
Kecamatan Driyorejo
Mapolres Gresik
surabaya.tribunnews.com
SURYA.co.id
Gangster Remaja Cemen
Gangster Remaja Lidah Sepat
PT Diamond Citra Propertindo Tbk Siapkan Langkah Bisnis Strategis dengan Gandeng Investor Jepang |
![]() |
---|
Nasib 9 ABK Indonesia Terombang ambing di Perairan Mozambik Buntut Turun Kapal Bermasalah |
![]() |
---|
Kronologi Mobil Lamborghini Murcielago Kecelakaan di Tol Kunciran Tangerang, Tabrak Guardrail |
![]() |
---|
Truk ODOL Tak Lagi Ditoleransi di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya : Mengancam Keselamatan Kapal |
![]() |
---|
PT SGN Raih Penghargaan Mentan RI Andi Amran atas Peningkatan Produksi dan Perkebunan Berkelanjutan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.