Seluruh Pelosok Kediri Bakal Connected, Tahun Ini Indosat Ooredoo Hutchison Akan Bangun 32 BTS Baru
Fahd menekankan pentingnya perluasan akses digital hingga ke pelosok, agar seluruh lapisan masyarakat bisa terhubung dan produktif secara digital
Penulis: Isya Anshori | Editor: Deddy Humana
SURYA.CO.ID, KEDIRI - Akses internet cepat dan stabil di wilayah pelosok Kabupaten dan Kota Kediri akan semakin merata.
Dijadwalkan sebanyak 32 Base Transceiver Station (BTS) baru akan dibangun hingga akhir 2025 untuk memperluas jangkauan layanan digital, terutama di kawasan pedesaan dan titik publik strategis.
Upaya ini dilakukan oleh Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) melalui provider Tri sebagai bagian dari komitmen memperkuat jaringan digital di seluruh Indonesia.
SVP Head of Technology Circle Java IOH, Yose Navirianto menyampaikan saat ini jaringan Tri telah tersebar di 324 titik BTS yang mencakup 26 kecamatan di Kabupaten Kediri dan 3 kecamatan di Kota Kediri. Jumlah tersebut menjangkau hingga 99 persen wilayah Kediri.
Yose mengungkapkan bahwa perluasan jaringan akan difokuskan pada wilayah rural yang dinilai strategis, serta berbagai titik Point of Interest (POI) seperti kawasan wisata SLG, Masjid Agung Kediri, tempat wisata religi Pohsarang, dan Taman Brantas.
"Peningkatan jaringan di daerah rural adalah langkah penting untuk mewujudkan pemerataan akses digital. Kami ingin masyarakat di desa juga merasakan manfaat konektivitas cepat, sebagaimana di kota-kota besar," kata Yose, Rabu (23/4/2025).
Kepala Circle Java IOH, Fahd Yudhanegoro menambahkan bahwa hingga April 2025, jaringan Tri telah menjangkau 98 persen populasi Jawa Timur, termasuk 99 persen di wilayah Kediri.
Fahd menekankan pentingnya perluasan akses digital hingga ke pelosok, agar seluruh lapisan masyarakat bisa terhubung dan produktif secara digital.
Selain memperluas jaringan, IOH juga memperkuat distribusi layanan melalui program 3Kiosk yang menggandeng wirausaha lokal.
"Saat ini terdapat 90 unit 3Kiosk di Jawa Timur, termasuk lima di Kediri, serta lebih dari 1.300 outlet penjualan produk Tri yang tersebar di berbagai titik," bebernya.
Salah satu mitra, Hergiyan Kevin Firmansyah, pemilik 3Kiosk Plemahan, mengaku telah merasakan kekuatan sinyal Tri sejak bergabung pada Juli 2024.
Kevin menilai perluasan jaringan ini membuka peluang besar bagi masyarakat di desa untuk menikmati layanan internet yang terjangkau dan andal.
"Konektivitas yang merata membuat kami di pelosok juga bisa menikmati layanan digital tanpa kendala. Ini menjadi alasan saya untuk terus mendukung dan bermitra dengan Tri," katanya. *****
Indosat Ooredoo Hutchison (IOH)
Base Transceiver Stasion (BTS)
32 BTS baru di Kediri
jaringan digital di Kediri
Indosat
produktif digital lewat internat
digitalisasi
perluasan jaringan digital di pelosok
Kediri
Notaris Menahan Dokumen Perumahan di Kediri, Kuasa Hukum Adukan Ke Majelis Pengawas Daerah Notaris |
![]() |
---|
4 Anak Diadili Atas Pembakaran dan Penjarahan di Kediri, PH : Mereka Datang Setelah Tahu Dari Medsos |
![]() |
---|
Imunisasi Belum Merata, Dinkes Kabupaten Kediri Gencarkan Rapid Convenience Assessment di Desa-Desa |
![]() |
---|
Vinanda Prameswati Resmikan SPPG Banjaran Kota Kediri, Bisa Salurkan 3200 Porsi Makan Bergizi Gratis |
![]() |
---|
467 Rekening Penerima Bansos di Kota Kediri Dinonaktifkan, Dinsos Jelaskan Proses Reaktivasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.