Berita Viral
Curhat Pilu Sopir Angkot Puncak Bogor ke Dedi Mulyadi Soal Setoran, Langsung Dapat Tawaran Menarik
Seorang sopir angkot di kawasan Puncak, Bogor sempat curhat pilu kepada Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. Dapat tawaran menarik.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Putra Dewangga Candra Seta
Uang Kompensasi Dedi Mulyadi untuk Sopir Angkot Diduga Disunat
Selain itu, Dedi Mulyadi juga memberikan kompensasi kepada sopir angkot di kawasan Puncak, Bogor.
Dedi Mulyadi meminta sopir angkot menghentikan operasionalnya selama arus mudik dan balik Lebaran 2025.
Kompensasi yang diberikan sebesar Rp 1,5 juta dengan rincian Rp 1 juta dalam bentuk uang tunai, dan Rp 500 ribu berbentuk sembako.
Pemberian uang kompensasi sebagai strategi Pemprov Jabar agar arus lalu lintas saat momentum Lebaran lancar.
Namun, Kabid Lalin Dishub Kabupaten Bogor, Dadang Kosasih, menerima laporan bahwa ada sopir angkot yang hanya menerima Rp 800 ribu.
"Intinya hanya berbentuk laporan, kita sudah tanya ke sopir bahwa itu pemotongan," kata Dadang dikutip SURYA.CO.ID dari Tribun Bogor.
Menurutnya, uang kompensasi disalurkan lewat UPT Wilayah 1.
"Waktu pengambilan dikordinasi UPT Provinsi Wilayah 1," katanya.
Ia merinci sopir angkot yang mendapat kompensasi sebanyak 3 trayek.
Baca juga: Rekam Jejak AKBP Rio Wahyu, Kapolres Bogor yang Ditelfon Dedi Mulyadi Tanya Soal Kemacetan Puncak
Mulai dari trayek Ciawi, Pasir Muncang dan Cibedug.
"651 yang sudah tersalurkan. 17 sopir yang gak dateng. Kami lagi evaluasi kenapa gak datangnya," kata Dadang.
Soal pemotongan uang kompensasi ini, Dishub Kabupaten Bogor akan melakukan penelusuran lebih lanjut.
"Tindak lanjuti ntar kita harus sesuai. Kita koordinasi formulanya supaya secepatnya terselesaikan," kata Dadang.
Di sisi lain, masih ada saja sopir angkot yang memiliki tetap beroperasi selama libur lebaran.
| Sosok Pilar Saga, Wakil Walikota Tangsel yang Janji Dalam Kasus Perundungan Siswa SMP hingga Tewas |
|
|---|
| Mampukah Jokowi Menangkan PSI di Pemilu 2029? Ini Prediksi Pengamat: Masih Sakti atau Sebaliknya |
|
|---|
| Sosok Bos KAI yang Yakin Whoosh Bisa Diperpanjang Sampai Banyuwangi Sesuai Permintaan Prabowo |
|
|---|
| Ancaman Menkeu Purbaya ke 200 Pengemplang Pajak Rp 60 Triliun: Jangan Main-main Sama Kita! |
|
|---|
| Tantang KGPH Hangabehi Ikrar di Watu Gilang Jika Ingin Jadi Raja Keraton Solo, Ini Sosok KGPH Benowo |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/Curhat-Pilu-Sopir-Angkot-Puncak-Bogor-ke-Dedi-Mulyadi-Soal-Setoran-Langsung-Dapat-Tawaran-Menarik.jpg)