Bupati Sidoarjo Perbaiki Atap Rumah Marbot Masjid di Masangan Wetan Sidoarjo yang Ambruk

Beberapa waktu belakangan, Suryo Dwiyono harus terpaksa tinggal di rumah tetangganya.

Penulis: M Taufik | Editor: Adrianus Adhi
SURYA/M Taufik
DIMAKAN RAYAP – Bupati Sidoarjo Subandi saat melihat langsung kondisi rumah warga di Desa Masangan Wetan, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo yang atapnya ambrol, Sabtu (5/4/2025). Rumah itu sudah rusak sejak beberapa waktu lalu akibat kerusakan parah di bagian atapnya. 

SURYA.co.id, Sidoarjo Beberapa waktu belakangan, Suryo Dwiyono harus terpaksa tinggal di rumah tetangganya.

Penyebabnya, atap rumahnya ambrol sejak beberapa waktu lalu dan pria yang sehari-hari menjadi Marbot di Masjid Manarul Ikhlas Desa Masangan Wetan, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo itu tak mampu untuk memperbaikinya.

Pendapatan dari hasil kerja serabutan tak cukup untuk memperbaiki atap rumahnya yang sudah hancur itu. Apalagi hampir semua atap rumah yang berada di sebelah masjid itu rusak dan hancur. Tinggal dinding tembok saja yang berdiri

“Kayu-kayu penyangga atapnya dimakan rayap. Sudah cukup lama. Nah, beberapa waktu lalu saat hujan lebat bercampur angin tiba-tiba ambrol semua,” kisah pria kelahiran Jakarta tahun 1965 tersebut saat ditemui Surya, Sabtu (5/4/2025).

Selama ini, dia tinggal di rumah itu bersama anak lelakinya yang sudah remaja. Namun karena atap rumah sudah tidak ada, dia pun terpaksa menitipkan barang-barang ke rumah tetangga di sana.

“Ya di masjid atau di rumah tetangga. Wong kondisinya seperti ini,” ujarnya.

Bupati Sidoarjo Subandi juga sudah mendengar kabar terkait peristiwa ini. Sabtu pagi, orang nomor satu di Sidoarjo itu mengunjungi rumah tersebut.

Bersama Kepala Baznas Sidoarjo M Chasbil Aziz Salju Sodar, Bupati Subandi melihat langsung kondisi rumah tersebut.

Dia juga sempat berbincang dengan Suryo dan Kepala Desa Masangan Wetan yang ikut hadir di sana.

“Secepatnya kita perbaiki. Karena untuk menggunakan dana dari APBD membutuhkan waktu, kita putuskan dibangun menggunakan dana dari Baznas Sidoarjo,” kata Subandi.

Perbaikan rumah tersebut dirasa mendesak dan harus cepat tuntas. Supaya pemilik rumah bisa kembali menempati rumahnya itu bersama keluarganya.

Mendengar itu, Suryo Dwiyono pun mengaku sangat bersyukur atas perhatian yang diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Sidoarjo.

“Saya sangat berterima kasih kepada Pak Bupati dan Baznas yang peduli dengan kondisi kami. Semoga bantuan ini bisa segera direalisasikan karena selama ini kami kesulitan akibat kondisi rumah yang sudah tidak layak,” ucapnya.

Suryo terlihat sangat terharu mendapat bantuan itu. Maklum dengan kondisi perekonomian yang ada, dia merasa sudah sulit untuk bisa memperbaiki rumahnya itu sindiri.

Kades Masangan Wetan Budiono mengungkapkan, sejak peristiwa atap rumah warganya itu ambrol, pihaknya terus memantau dan turun untuk mencari solusi. Termasuk warga sekitar juga disebutnya sudah melakukan urunan seikhlasnya agar bisa membantu perbaikan atap rumah tersebut.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved