Mudik Lebaran 2025

Pramuka Bantu Kelancaran Arus Mudik di Kediri, Tantangan Berat Saat Ada Pengendara Tidak Sabar

yang mencolok dari kegiatan ini adalah semangat kebersamaan yang terjalin antara anggota Pramuka, polisi, dan masyarakat. 

Penulis: Isya Anshori | Editor: Deddy Humana
surya/isya anshori
PENGAMANAN ARUS MUDIK - Anggota Pramuka dari Saka Bhayangkara Pramuka Cabang Kediri membantu kelancaran arus mudik Lebaran di Simpang Tiga Mengkreng, Minggu (30/3/2025). Mereka bertugas di sejumlah pos pelayanan dan pengamanan di beberapa titik, seperti Pos Pelayanan Mengkreng dan Pos Pengamanan Plemahan. 

SURYA.CO.ID, KEDIRI - Puluhan anggota Pramuka dari Saka Bhayangkara Pramuka Cabang Kediri kembali turun tangan membantu kelancaran arus mudik Lebaran tahun 2025. 

Mereka bertugas di sejumlah pos pelayanan dan pengamanan yang tersebar di beberapa titik, seperti Pos Pelayanan Mengkreng dan Pos Pengamanan Plemahan.

Tugas mereka tidak hanya sekadar sebagai relawan, tetapi juga berperan aktif dalam mendukung aparat kepolisian dan instansi terkait menjaga ketertiban dan keamanan selama musim mudik.

Di Pos Pelayanan Mengkreng, sekitar 15 anggota Pramuka dibagi menjadi empat regu, yang bekerja dalam shift 8 jam. Shift pertama dimulai pukul 07.00 WIB hingga 14.00 WIB. 

"Kami bertugas membantu mengamankan lalu lintas, terutama ketika terjadi kepadatan, seperti yang sering terjadi di daerah ini," kata Ahmad Zaini Amir, salah satu anggota Saka Bhayangkara yang sudah empat kali terlibat kegiatan serupa, Minggu (30/3/2025). 

Zaini mengungkapkan bahwa meskipun banyak tantangan, seperti mengatur pengendara yang kadang kurang sabar saat terjadi kemacetan, ia bangga dapat berkontribusi untuk kelancaran arus mudik. 

"Kesulitan pasti ada, tetapi itu bagian dari pengalaman dan belajar bagaimana berkomunikasi dengan masyarakat," imbuhnya.

Hal senada diungkapkan Gladis Devinta Sukmaning, yang juga anggota Saka Bhayangkara. Sudah enam kali ia terlibat dalam pengamanan di pos tersebut. 

"Saya senang bisa bekerja sama dengan masyarakat, polisi, dan anggota Banser di sini. Kami membantu kelancaran arus lalu lintas, terutama saat kereta api yang lewat cukup lama, menyebabkan kemacetan," ucap Gladis. 

Sebagai relawan, anggota Pramuka juga berperan penting dalam memberikan informasi dan arahan kepada pemudik agar lebih tertib dan aman di jalan.

Salah satu hal yang mencolok dari kegiatan ini adalah semangat kebersamaan yang terjalin antara anggota Pramuka, polisi, dan masyarakat. 

Mereka bekerja sama tanpa memandang latar belakang, hanya dengan tujuan yang sama untuk menciptakan kelancaran dan kenyamanan bagi pemudik yang hendak bertemu keluarga di kampung halaman. 

"Kegiatan ini menjadi ajang kami untuk belajar bekerja sama dan mengasah keterampilan dalam menghadapi tantangan di lapangan," ujar Gladis.

Sebagai bagian dari Saka Bhayangkara, anggota Pramuka Kediri juga diberikan pelatihan dan pengetahuan terkait keselamatan dan keamanan di jalan.

Ini menjadi salah satu langkah dalam mempersiapkan mereka untuk lebih siap ketika terjun di lapangan, baik dalam kegiatan sosial maupun kepolisian.

Namun seperti yang diungkapkan oleh beberapa anggota Pramuka, tidak jarang mereka menghadapi tantangan, terutama dalam hal berinteraksi dengan pengendara yang kurang sabar atau tidak mematuhi aturan. 

"Meski begitu, kami tetap berusaha mengingatkan dan mengatur lalu lintas dengan cara yang baik dan sabar," pungkas Zaini. *****

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved