Berita Viral

Usai Ngaku Siap Bongkar Korupsi, Weni Eks Karyawan BUMN Sindir Mark-Up Seragam: Mending Pakai Daster

Mantan karyawan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Timah, Dwi Citra Weni, tiba-tiba menyinggung soal mark-up harga seragam. Begini katanya

Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
Kolase Instagram
EKS KARYAWAN BUMN - Weni, eks karyawan BUMN, kembali sindir seseorang. Dia menyinggung soal mark-up harga seragam. Foto ini diambil dari unggahan Instagram pribadinya, Rabu (19/2/2025) 

SURYA.CO.ID - Mantan karyawan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Timah, Dwi Citra Weni, kembali menghebohkan media sosial.

Wanita yang akrab disapa Weni ini tiba-tiba menyinggung soal mark-up yang dilakukan seseorang terkait harga seragam. 

Tidak diketahui siapa sosok yang dimaksud Weni. 

Namun, Weni menyebut, ia bersyukur meski tak lagi berstatus sebagai karyawan BUMN.

Unggahan Weni
SINDIRAN KERAS - Unggahan Weni soal mark-up seragam

Pasalnya, saat ini Weni tetap bisa mendapat uang halal meski hanya bekerja dari rumah dan tak menggunakan seragam seperti dulu. 

"Mending pakai daster yang penting halal, berkah daripada pakai seragam tapi mark-up harga baju seragam. Hahahaha," tulisnya dalam unggahan Instagram @wennymyzon, Rabu (19/2/2025).

Sebelum unggahan ini, Weni juga sempat jadi sorotan karena mengaku siap membongkar kasus besar. 

Hal itu disampaikan melalui unggahan Instagram pribadinya, Kamis (13/2/2025).

"Morning ibu, kok ibu nangis? Saya dipecat aja enggak nangis loh.."

"Saya masih banyak punya cerita dan fakta, termasuk proyek-proyek dan selingkuhan suami ibu."

"Kalau saya jahat sama ibu dari dulu, kalau saya mau saya speak up."

Baca juga: Tak Gentar Usai Dipecat, Weni eks Karyawan BUMN Mengaku Siap Bongkar Kasus Besar, Bawa Bukti ke KPK

"Tapi saya enggak sampai hati buat menghancurkan nama baik kalian dan cara kalian mencari nafkah, itu video-video lama dan cerita lama kan?" 

"Mau lihat video resip2 jualan tasnya? Atau bunker barang-barang branded ibu, saya ada, saya juga tahu loh ibu beli di mana aja," tulisnya.

Weni bahkan siap mendatangi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk memberikan bukti-bukti yang dimiliki.

"Bagaimana? kalau saya datangi KPK ngasih semua bukti ini? Apa enggak geger tuh kursi julitur Bangka."

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved