Tawon Vespa Sengat Ibu di Ngawi Hingga Meninggal, Polisi Batal ke TKP Karena Faktor Keamanan

Sengatan kawanan tawon vespa menyebabkan seorang ibu di Desa Pocol, Kecamatan Sine, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.

|
Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: Cak Sur
Arsip KOMPAS.com
TAWON VESPA - Tawon Vespa. Foto ini dipakai sebagai ilustrasi dalam pemberitaan 

SURYA.CO.ID, NGAWI - Sengatan kawanan tawon vespa menyebabkan seorang ibu rumah tangga bernama Sumarni (56), meninggal dunia pada Kamis (6/2/2025) subuh. 

Korban adalah warga Desa Pocol, Kecamatan Sine, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur (Jatim).

Sebelumnya, korban sempat dirujuk dari Klinik Kecamatan Sine ke Rumah Sakit (RS) Hastuti Sragen.

Anak korban, Ira Widayanti menuturkan, almarhumah sebelumnya mencari rumput bersama tetangga di ladang yang tidak jauh dari rumahnya pada Rabu (5/2/2025) sekitar pukul 08.30 WIB.

“Tiba-tiba kawanan tawon vespa datang menyerang bagian kepala ibu hingga lemas. Setelah itu langsung ditolong oleh warga,” tuturnya. 

KORBAN TAWON VESPA - Jenazah Sumarni (56) ibu rumah tangga asal Desa Pocol, Kecamatan Sine, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, disemayamkan di rumah duka, Kamis (6/2/2025). Sumarni meninggal dunia akibat disengat kawanan tawon vespa.
KORBAN TAWON VESPA - Jenazah Sumarni (56) ibu rumah tangga asal Desa Pocol, Kecamatan Sine, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, disemayamkan di rumah duka, Kamis (6/2/2025). Sumarni meninggal dunia akibat disengat kawanan tawon vespa. (Istimewa)

Saksi mata, Dimas Kurniawan, mengaku datang ikut mengevakuasi jasad korban untuk dibawa ke tempat yang aman dari sengatan tawon.

“Posisi tawon sudah kabur. Akibat peristiwa ini warga jadi takut kalau mau cari rumput,” ucapnya.

Jenazah korban telah tiba di rumah duka, untuk selanjutnya dimakamkan di TPU setempat.

Polisi yang berniat mendatangi TKP korban disengat kawanan tawon vespa mengurungkan niatnya, lantaran faktor keamanan. 

“Tidak ada satupun warga yang berani beraktivitas cari rumput. Rencananya warga beramai-ramai mencari lokasi sarang tawon untuk dimusnahkan,” tandas Suyatno, warga setempat.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved