Pemkab Kediri Tunda Pengadaan Kendaraan Baru Pasca Kerusuhan, Dana Darurat Untuk Hadapi Bencana
Sebagian besar digunakan untuk pengadaan peralatan kantor serta pembangunan ruang kerja sementara bagi SKPD yang terdampak
Penulis: Isya Anshori | Editor: Deddy Humana
SURYA.CO.ID, KEDIRI - Pemkab Kediri memastikan belum akan melakukan pengadaan kendaraan dinas baru untuk satuan kerja yang terdampak kerusuhan 30 Agustus 2025 lalu.
Keterbatasan anggaran membuat pemkab memilih memprioritaskan pemulihan fasilitas perkantoran dan peralatan kerja agar pelayanan publik tetap berjalan.
Kerusuhan yang melanda kompleks Pemkab Kediri kala itu mengakibatkan kerusakan di 18 satuan kerja. Tidak hanya gedung dan sarana perkantoran, 28 unit mobil dinas juga rusak parah, beberapa di antaranya dibakar massa. Dua sepeda motor dinas pun ikut terdampak.
Plt Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kediri, M Erfin Fatoni mengungkapkan pemerintah telah mengalokasikan anggaran dari Belanja Tidak Terduga (BTT) untuk pemulihan. Namun fokus utama tetap pada penyediaan sarana kerja pokok.
"Total pergeseran dari BTT sekitar Rp 5,4 miliar. Sebagian besar digunakan untuk pengadaan peralatan kantor serta pembangunan ruang kerja sementara bagi SKPD yang terdampak," jelas Erfin, Kamis (2/10/2025).
Erfin menegaskan, alokasi tersebut tidak mencakup pengadaan kendaraan dinas baru. Erfin menyebut, pada tahun anggaran 2025 belum ada rencana penambahan armada dinas karena fokus pemulihan pascakerusuhan. "Saat ini satuan kerja diminta mengoptimalkan kendaraan yang masih ada," imbuhnya.
Meski begitu, Erfin tidak menutup kemungkinan pengadaan kendaraan dinas baru akan masuk dalam Perubahan APBD (P-APBD) tahun 2026 mendatang. Pasalnya, dalam dokumen KUA-PPAS tahun 2025 belum ada pos anggaran untuk tambahan kendaraan dinas.
Saat ini, dari total dana BTT sekitar Rp 5 miliar masih disisakan hingga akhir tahun. Dana tersebut disiapkan untuk mengantisipasi potensi bencana pada musim penghujan yang segera datang.
"Prioritas pemkab sekarang adalah menjaga pelayanan publik tetap berjalan meskipun dengan keterbatasan. Selain itu, dana darurat harus dipersiapkan menghadapi ancaman bencana yang mungkin terjadi di penghujung tahun," tegas Erfin. ****
kerusuhan di Kediri
pengadaan kendaraan
BKAD Kediri
pemulihan pasca kerusuhan
Belanja Tidak Terduga (BTT)
BTT untuk bencana
Kediri
SURYA.co.id
Mutasi Besar-Besaran Jilid 2 di Jombang, Bupati Warsudi Masih Menunggu Rekomendasi BKN |
![]() |
---|
Pastikan Kelayakan Menu MBG Di Sekolah, Bupati Jombang Minta Segera Laporkan Saat Ada Temuan |
![]() |
---|
Misteri Kematian Siswi SMKN 1 Cihampelas usai Makan MBG, Keluarga Tolak Autopsi |
![]() |
---|
Kali Pertama Dipanggil Timnas U-23, Striker Persik Kediri Wigi Pratama: Hasil Tempaan Tim Persik |
![]() |
---|
Penutupan 2 SPPG Di Situbondo Akibat Dampak Menu MBG, Pemkab Tunggu Hasil Pemeriksaan Laboratorium |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.