1200 Pelari dari Berbagai Daerah Ikuti Tetralogy East Java Running Festival 2025 di Banyuwangi
Sekitar 1200 pelari dari berbagai daerah memeriahkan event kolaborasi Polda Jatim & Pemkab Banyuwangi, yakni Tetralogy East Java Running Festival 2025
Penulis: Aflahul Abidin | Editor: irwan sy
Dalam setiap perlombaan, para pelari akan mendapat poin sesuai dengan posisi finish masing-masing.
Poin itu nantinya akan diakumulasikan untuk menentukan penyandang pelari terbaik.
Para pelari terlihat bersungguh-sungguh untuk mendapatkan poin maksimal. Dewi Nur Laily, juara race 5k kategori perempuan, mengaku terus berlatih untuk meningkatkan kecepatan rata-rata selama sebulan terakhir.
Dewi berhasil mencatatkan waktu tercepat 26 menit 47 detik.
"Alhamdulillah terbayarkan ke depan ingin memperpendek waktu lagi," tutur pelari kelahiran 1999 itu.
Ada juga Slamet (60) yang semangatnya tak surut meski usia sudah tidak muda lagi.
Warga Kelurahan Lateng, ini tetap antusias berlari bersama anak dan cucunya.
"Saya senang sekali bisa ikut lomba lari ini. Meski sudah tua, tapi semangat harus tetap muda," ujar Slamet yang memilih kategori lari 2,5 km.
Dua Orang yang Dilaporkan Hilang Usai Demo Jakarta Ditemukan, Ternyata Merantau |
![]() |
---|
Alasan Menkeu Purbaya Tolak Program Tax Amnesty Berlanjut, Singgung Kredibilitas dan Pilih Fokus Ini |
![]() |
---|
Gelar Raya Run 2025 di Surabaya, Bank Raya dan Visa Dorong Ekonomi Digital |
![]() |
---|
3 Desa Langganan Krisis Air di Mojokerto Digerojok Bantuan, Bupati Gus Barra Janji Carikan Solusi |
![]() |
---|
Telanjur Bikin Heboh Diduga Hilang saat Demo Jakarta, Bima dan Eko Minta Maaf Beber Keberadaannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.